FANGIRL : Unexpected Idol [ KTH ]

Unexpected Idol (12)

Dokter bilang bahwa keluhan yang kukatakan itu lebih mirip dengan seorang kekasih yang sakit hati saat melihat kekasihnya disentuh orang lain...

Oke, Taehyung tidak percaya dengan semua omongan dokter jantung tersebut. Ayolah, pria berumur tadi hanyalah seorang dokter spesialis jantung, bukannya dokter cinta yang bisa mendiagnosa penyakit cinta seseorang. Lagipula, dia mana punya kekasih sekarang? Hubungannya dengan Go Sarang juga sudah berakhir, dan ya... semua orang tahu jika dirinya tengah menjomblo sekarang.

Akhir-akhir ini juga dirinya tidak terlalu memikirkan Sarang. Suatu hari, Jimin pernah memberikannya secarik kertas yang berisikan '4 tips melupakan mantan'. Dan ya, katakan saja Taehyung berhasil melakukan 3 dari 4 tips tersebut.

Taehyung sengaja menyibukkan dirinya dengan menerima tawaran di segala macam variety show dan juga sibuk mempersiapkan comeback dengan mini album solonya. Sengaja memang, supaya ia bisa melupakan Sarang. Taehyung juga sudah memblokir seluruh media sosial yang dimiliki Sarang. Hatinya terasa sedikit sakit saat melihat instagram Sarang yang sudah bersih-- tidak ada post-an sama sekali. Padahal dulunya, instagram Sarang dipenuhi dengan foto-foto kebersamaan mereka. Taehyung bahkan sudah menghapus kontak Sarang dari ponselnya, untuk apa juga ia menyimpan nomor mantan? Ck, tidak ada gunanya. Sekarang ini mereka sudah menjadi dua orang asing.

Tapi yang Taehyung sayangkan adalah dirinya tidak bisa melakukan tips keempat. Terkadang, jika ia tengah baca berita di Naver dan mendapati artikel yang menyebutkan nama Go Sarang, maka rasa penasaran pria itu akan membuncah hebat. Dan akhirnya, Taehyung rela membuat akun kosongan hanya untuk menstalk media sosial Sarang.

Lalu, jika seperti itu berarti Move on nya gagal, kan?

Sekarang ini bagi Taehyung tidak ada waktu untuk memikirkan perkataan dokter jantung tersebut dan menyangkut pautkannya dengan sosok Sarang. Yang harus ia fokuskan adalah menangkap wanita yang sudah menghabiskan malam panjang bersamanya di sebuah kamar.

Ya, wanita yang kini tengah dia kejar. Taehyung agak sedikit kewalahan karena Nami larinya sangat cepat. Ei, tidak. Taehyung tidak mau dibilang jika larinya kalah cepat dari Nami. Wanita itu hanya selangkah lebih cepat dari Taehyung saat melarikan diri.

Mengingat tipuan yang dilayangkan Nami tadi rasanya membuat Taehyung ingin memiting leher wanita itu.

Sementara itu Nami masih saja terus berlari. Dirinya tidak mau tertangkap oleh Taehyung dan ditanya macam-macam. Padahal, Taehyung tidak perlu khawatir juga tentang masa depan kariernya. Nami bersumpah jika dirinya bukanlah seorang wanita bermulut ember yang akan menyebarkan kebejatan Taehyung ke media.

Nami adalah fansnya BTS. Dan Taehyung adalah salah satu member boygrup tersebut. Jadi, mana mungkin fans menyakiti idolanya sendiri? Apalagi sampai merobohkan istana kesuksesan idolanya, iya kan? Lalu yang lebih parah adalah... Taehyung itu biasnya sendiri. Jadi, mana bisa Nami berbuat jahat pada Taehyung demi keuntungannya sendiri?

Wanita itu akhirnya berhenti di depan lift yang tertutup. Berkali-kali kakinya terketuk cepat, menimbulkan bunyi pelan yang hanya bisa didengar olehnya. Ketika kepalanya menoleh kearah samping, ia dapat melihat sosok Taehyung. Dengan gesit, wanita itu segera menekan-nekan tombol lift berkali-kali-- tak peduli apapun. Hingga akhirnya, lift tersebut terbuka dan ia langsung melesat masuk ke dalam.

Tidak tahu angka berapa yang ia tekan, yang pasti tadi Nami menekan tanpa melihat angkanya. Yang ada dipikirannya sekarang adalah kabur dan bersembunyi dari pria yang pernah tidur dengannya itu.

Sialnya, saat pintu tersebut sudah hampir tertutup, Taehyung berhasil menghadang pintu lift tersebut dengan kakinya lalu melesat masuk ke dalam. Taehyung beruntung karena ia sempat melihat Nami yang masuk ke dalam lift tadi dan juga ia merasa kaki panjangnya bermanfaat disaat-saat seperti ini.