FANGIRL : Unexpected Idol [ KTH ]

Unexpected Idol (15)

Taehyung benar-benar bangun pagi sekali. Semalam, sebelum tidur, ia sengaja memasang alarm pukul 3 pagi lalu sebelum tidur pun ia berdoa; 'Tuhan... bangunkan aku jam 3 pagi'. Dan hebat sekali, pria yang biasanya bangun siang tersebut tiba-tiba saja langsung bangun tepat saat alarmnya mengeluarkan suara yang nyaring.

Perasaannya sekarang ini sama seperti perasaannya lima tahun lalu, disaat ia benar-benar jatuh ke dalam pesona si anak iblis-- Go Sarang. Saat itu, Taehyung bahkan rela datang sepagi mungkin ke agensi, meninggalkan para member yang masih stay di dorm. Karena Taehyung tahu jika si make up artis itu akan datang pagi buta. Sekalian saja Taehyung PDKT, benar kan?

Saat mendengar suara alarmnya yang nyaring, Taehyung segera melompat dari kasurnya dan langsung bergegas pergi ke kamar mandi. Jarang sekali melihat Taehyung mandi sepagi ini, kecuali saat masa-masa trainee dan awal debut.

Sesampainya di kamar mandi, pria itu segera berkaca dan mengambil alat cukur karena merasa kumis tipis dan janggutnya sudah mulai tumbuh. Memang sih pria itu sudah ada niatan untuk menumbuhkan kumis dan jenggot, seperti perkataannya beberapa tahun yang lalu. Tapi yah, ia terpaksa harus menundanya sekarang. Ia harus tampil tampan di depan wanita yang tengah menarik perhatiannya.

Dan benar saja, Manager Oh terkejut bukan main saat melihat Taehyung yang sudah rapi dan wangi, menunggunya di depan apartemen dan berkata; 'Hyung, kau telat lima menit!'. Benar-benar seperti bukan sosok Kim Taehyung.

Selama dalam perjalanan menuju Anyang Group, Taehyung berpikir keras. Wanita yang menarik perhatiannya itu pasti sudah memiliki kekasih, terbukti dengan adegan ciuman di depan gedung rumah sakit kemarin. Jadi sebenarnya, jika Taehyung berusaha mendekati wanita itu, apa ia bertindak kejauhan? Apa perbuatannya salah? Bukankah ia akan merusak hubungan wanita itu dengan kekasihnya?

Sejenak, Taehyung jadi ragu untuk memulai masa pendekatan dengan wanita one night stand nya. Salah Taehyung juga sih, soalnya dia adalah lelaki yang mudah sekali jatuh cinta. Eh, maksudnya, Taehyung mudah jatuh cinta dengan orang yang memancarkan aura menarik-- seperti wanita one night stand nya itu.

"Tae, tunggu disini sebentar. Hyung masuk ke dalam dulu, nanti baru kujemput setelah aku berdiskusi dengan staff Anyang," jelas Manager Oh sembari membuka pintu mobil. Melihat Taehyung yang mengangguk, pria tegap itu segera keluar dan masuk ke dalam gedung yang menjulang tinggi tersebut.

Sudah sepuluh menit, namun managernya belum kembali. Taehyung mulai bosan menunggu sekarang. Rasanya, ia ingin ikut masuk ke dalam gedung tinggi tersebut dan menjelajahi setiap inchi gedungnya. Taehyung suka jalan-jalan daripada harus berdiam diri di dalam mobil. Karena Taehyung ini adalah tipe orang yang patuh, jadi daripada kena omel lebih baik ia membunuh waktu dengan buka ponsel dan menyelam dalam luasnya dunia internet.

Tapi, saat Taehyung tengah serius membaca berita di Naver-- seperti biasa, ia selalu penasaran dengan berita yang ada Go Sarang di dalamnya, tiba-tiba saja ia melihat seseorang yang tengah berkaca di jendela mobilnya.

Dengan cepat, Taehyung langsung menutup halamam Navernya tanpa melihat karena pandangannya sudah fokus pada orang itu-- yang tak lain adalah Nami. Pria itu meneguk salivanya kasar saat ia memerhatikan cara Nami menyisir rambutnya dengan jari, lalu mengikat kuda rambutnya. Oh, bahkan sebelum wanita itu merapikan penampilannya, Taehyung sempat iseng memotret wajah wanita itu ketika sedang berantakan. Ia punya rencana untuk menggoda Nami.

Terkesan aneh memang. Taehyung yang dulunya selalu ingin menghindar dari Nami, tapi sekarang-- tepatnya setelah kejadian kemarin, ia merasa tertarik dengan wanita itu. Taehyung juga tidak mengerti dengan perasaannya, kenapa ia begitu tertarik dengan wanita yang saat ini tengah mengoleskan lipstik di bibir penuhnya. Taehyung tidak mengerti, sungguh.