I'm sassy, Too sassy yeah!
Red Velvet - Sassy Me
------------------🔋"Hi, lama ngga keliatan" Alex duduk di samping Venus.
Venus menutup buku nya dan tersenyum "Kakak yang lama ngga keliatan"
Alex tersenyum "Sibuk"
Ia merebahkan setengah tubuh nya dan menggunakan satu tangan nya sebagai alas kepala nya. Mata nya mengamati dedaunan yang bergerak pelan di atas pohon, melindungi mata nya dari sengatan matahari secara langsung.
Alex selalu suka berada di tempat seperti ini. Damai dan tenang, seperti masa-masa sebelum pencoblosan Presiden.
"Sibuk?"
Alex mengangguk tanpa mengalihkan perhatian nya dari dedaunan di atas nya.
"Yup, sibuk" ucap nya.
"Sibuk remedy"
Venus tertawa.
"Semua tugas dan remedy ini membuat kepala ku botak" gumam Alex dengan pandangan mengawang ke langit.
Dramatis sekali.
Venus hanya mendengarkan tanpa tau harus mengatakan apa. Ia tak tau bagaimana rasa nya putus asa karena terlalu sering remedy, ia bahkan tak ingat kapan terakhir kali ia remedy.
Venus tak menyangka jika tidak pernah remedy menjadi salah satu nikmat dari Tuhan yang patut ia syukuri, namun ia tak mengingkari jika hal itu juga menyebabkan diri nya kesusahan untuk membangun komunikasi dengan Alex.
Ia tak mengerti pola pikir orang yang sering remedy! Ini lebih sulit dari pada mengerjakan tugas Fisika sambil ngemil keripik singkong.
Saat besar nanti, ia akan membangun panti untuk orang-orang yang mengalami remedy dalam ulangan.
"Venus"
"Ya"
"Say something"
Mendengar permintaan Alex, Venus malah semakin bingung harus mengucapkan apa. Ia memandang Alex yang masih menatap ke atas dedaunan.
Vensu merasa benar-benar bodoh. Apakah normal untuk remaja seumuran nya menjadi sebegok ini saat berbicara dengan seorang laki-laki?
"Tetap semangat, jangan menyerah. Remedy itu tuntas yang tertunda" ucap Venus dengan wajah simpati.
Alex tergelak mendengar ucapan Venus "Makasih semangat nya"
"Sama-sama"
"Venus"
"Hm" Venus sudah kembali membuka buku dan membaca nya. Dia tak bisa menahan nya, tak bisa membiarkan buku terutama yang tebal menganggur.
Ia ingin membaca nya dan menelan semua pengetahuan di dalam nya hidup-hidup sampai ke halaman terakhir.
KAMU SEDANG MEMBACA
PALE BLUE DOT ✔
Teen FictionVenus -16 tahun- sangat pintar dan licik. Hobi membaca, barang favorit nya Buku dan mimpi remaja nya ingin menikah dengan seseorang yang mencintai nya tanpa alasan sampai mereka meninggal. Namun, semua itu berubah sejak Venus bertemu Adam, dalam 24...