Chapter .71.

6.5K 461 21
                                    

Sudah lewat dari satu bulan lamanya bagi Dylan dan yg lainya menjalani status baru mereka yg sudah menikah.

Mereka menjalaninya dengan sangat senang di penuhi suka cita.
Memang sesekali akan terkesan menyebalkan saat Archer dan saudara sepupunya yg lain selalu mencuri kesempatan untuk mendekati istri mereka.

   Pagi ini Dylan bangun seperti biasanya setelah Lind membangunkanya.
Tak berbeda jauh dengan Billy,Andy dan Chase.

Selain membantu Kenneth dan yg lainya,kini mereka memilki tugas baru untuk membangunkan suami mereka setiap paginya..

"Dylan,bangun..
Ini sudah pagi"kata Lind sambil mencium bibir Dylan.

Hal itu adalah kebiasaan baru bagi Lind.
Dylan tidak akan bangun sebelum dirinya memberikan morning kiss pada suaminya itu.

"Hemm..baiklah sayang.."kata Dylan sambil bangun dari tempat tidur.

Di kamar sebelah mereka,Andy juga tengah membangunkan suaminya yg masih tidur walaupun matahari sudah terbit sekalipun

"Marv,ayo bangun..
Ini sudah pagi.."kata Andy sambil menepuk pelan pipi Marvin

"5 menit lagi sayang...
Aku masih mengantuk..
Kita baru tidur jam 3 pagi tadi.."kata Marvin yg kembali menutup matanya

Mendengar hal itu membuat Andy merasa kesal sendiri.
Salahkan suaminya itu yg mengajaknya bercinta sampai dini hari sehingga Marvin kekurangan tidur.

"Bangun sekarang..
Aku sudah menyiapkan sarapan pagi untukmu"kata Andy sambil membungkukan tubuhnya.
Mencium seluruh wajah tampan suaminya itu dan sesekali mengecup dada telanjangnya.

Sebenarnya Marvin agak heran dengan sikap manis istrinya pagi ini.
Biasanya Andy akan marah dan memukulnya jika dirinya sulit bangun pagi.

Apakah istrinya itu menemukan metode baru untuk membangunkanya..
Namun saat dirinya membaca pikiran Andy tidak ada yg aneh sama sekali.

"Baiklah..
Aku akan mandi lebih dulu sebelum turun ke bawah"kata Marvin.

"Jangan lama-lama..
Aku menunggumu"kata Andy sambil mencium bibir Marvin sebelum keluar kamar.

Saat dirinya melewati kamar Billy,Andy tak sengaja melihat adik iparnya itu tengah menduduki perut telanjang Eric.

Andy mengabaikan hal itu karena itu adalah pemandangan yg biasa.
Lagipula dirinya juga sering melakukan hal yg sama seperti Billy.

"Hubby..bangunlah..
Ini sudah pagi..
Apa kau tidak lapar setelah yg kita lakukan semalam"kata Billy yg masih duduk di perut Eric sembari mencium bibir suaminya itu.

"Baiklah aku bangun Baby..
Tapi aku mau satu hal.."kata Eric sambil menarik Billy ke dalam pelukanya..

"Apa yg kau inginkan?"tanya Billy sambil membelai dada telanjang suaminya

"Aku mau makan Ice Cream coklat.."kata Eric..

"Sepagi ini?"tanya Billy yg merasa heran

"Hemm..
Sejak kemarin aku ingin makan Ice Cream coklat..
Aku tidak tahu kenapa..
Tapi aku sangat ingin memakanya"kata Eric

"Kalau begitu akan ku siapkan..
Kau mandilah dulu Hubby..
Baumu pagi ini aneh sekali"kata Billy

Eric hanya mengangguk mendengar perkataan istri manisnya itu.
Sebelum memasuki kamar mandi,Eric menyempatkan diri untuk mencuri ciuman di bibir manis istrinya.

Di kamar sebelah Billy dan Eric justru terjadi sesuatu yg membuat Chase sangat panik.

Sejak tadi pagi Liam tak henti-hentinya berlari ke kamar mandi untuk memuntahkan sesuatu.
Tapi yg Chase tahu suaminya itu hanya memuntahkan cairan bening sejak tadi.

My Destiny With WerewolfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang