Sepanjang jam pelajaran Lind tidak mendengarkan penjelasan dari guru sama sekali.
Pikiranya masih melayang pada kejadian di kantin sekolah,tatapan murid baru itu benar-benar mengusik pikiranya.Tatapan mata biru cerah yg membuat hatinya sedikit merasakan getaran aneh yg entah Lind sendiri tidak tahu apa itu.
Belum pernah dirinya merasakan hal seperti ini bahkan dengan semua mantan pacar perempuanya sama sekali.Tapi lihatlah sekarang,hatinya bahkan sedikit bergetar hanya dengan tatapan mata dari seorang murid yg belum di ketahui sama sekali namanya.
Jika di bandingkan dengan para mantan pacar perempuanya yg hanya di jadikan parner Sex,Lind merasakan hal yg amat berbeda dari cara menatap murid baru itu.Tatapan mata yg tajam dan dalam,hal itu menunjukan sisi dominat dari sang murid baru..
Lind yakin jika dirinya tertarik dengan si murid baru dirinya pasti akan menjadi pihak submissiv.
Tapi hal itu tidak mungkin akan terjadi.
Dia seorang pria dan dirinya juga pria..
Dirinya juga dominant di sini."Mr.Addison"
Panggilan dari sang guru di depan kelas membuyarkan lamunan Lind tentang si murid baru yg mengganggu pikiranya..
Buru-buru Lind mengalihkan perhatianya ke depan kelas.
Lebih tepatnya ke arah guru yg tengah memandang ke arahnya"Ya,Mr. Adam"jawab Lind
"Jika anda tidak menyukai kelas saya,silahkan anda keluar"kata sang guru
Lind langsung bangkit dari tempat duduknya,mengabaikan tatapan dari seluruh siswa yg memandang ke arahnya dengan berbagai tatapan.
Langkah kakinya dengan pasti berjalan ke arah pintu keluar.
Saat ini pikiranya sedang kacau karena si murid baru..
Jadi lebih baik dirinya keluar kelas daripada terus melamun dan menggganggu kegiatan belajar siswa lain.Lind melangkahkan kakinya ke arah kamar mandi.
Dia harus membasuh wajah dan kepalanya.
Air dingin tengah di butuhkanya saat ini untuk mendinginkan kepalanya yg panas"Ck..sebenarnya ada apa denganku"kata Lind setelah membasuh wajahnya dan melihat pantulnya di depan cermin
"Mungkinkah aku tertarik dengan si murid baru"
"Itu tidak mungkin sialan...
Aku ini pria dan dia juga Pria.
Itu tidak mungkin terjadi"kata Lind...Saat Lind keluar kamar mandi,seorang gadis muda cantik tidak sengaja bertemu denganya di koridor sekolah yg sepi..
"Hai..Lind"sapa sang gadis
"Hai Amber"balas Lind dengan sedikit senyum pada gadis bernama Amber
"Apa yg kau lakukan di luar saat jam pelajaran berlangsung?"tanya Amber sambil berjalan mendekat ke arah Lind
"Tidak ada"jawab Lind sambil memandang wajah Amber
"Mau menghabiskan waktu denganku...
Ini kesempatan selagi keadaan sedang sepi"kata Amber sambil mengalungkan tangannya di leher Lind"Boleh saja jika itu maumu"kata Lind sambil mendekatkan wajahnya ke arah Amber
Keduanya saling berciuman dengan panas.
Lind mulai melepaskan satu persatu kancing baju yg di pakai oleh Amber dan mencoba meloloskan pakaian itu sebelum sebuah suara menghentikan kegiatanya.."Ehhemm.."kata sebuah suara yg langsung menghentikan kegiatan panas keduanya...
Amber dengan buru-buru kembali mengancingkan pakainya yg hampir terbuka.
Sementara Lind memandang datar remaja pria di depanya karena sudah berani mengganggu kegiatanya
KAMU SEDANG MEMBACA
My Destiny With Werewolf
WerewolfBook 2 dari cerita My Beauty Little Mate. cerita ini mengandung unsur BL M-PREG untuk usia 18+ thun ke atas. Bagi kalian yg gak berminat silahkan cari cerita lain tanpa meninggalkan kesan yg buruk. First updete 15 sep.2018