Part 19

3.3K 136 9
                                    

Jika niat membangun hubungan yang lebih serius denganku,tolong selesaikan lebih dulu hubungan yang belum terselesaikan dengan wanita masa lalumu_Fiona

🍂🍂🍂

Alya berterimah kasih kepada Delvin yang telah repot untuk mengambilkannya segelas air.Gadis itu menghabiskan air tersebut membuat Delvin sedikit terkekeh pelan.

"haus banget?," tanyanya,Alya mengangguk "Banget,"ujar Alya sembari menaruh gelasnya ke atas meja.

"Lo mau pulang?," tanya Delvin lembut,Alya menggeleng "Gak bentaran lagi deh,kamu lanjut main aja sama mereka,"tunjuk Alya kepada kedua lelaki yang tak kunjung damai itu.

Delvin mengangguk lalu ikut bergabung bersama dengan kedua sahabatnya,Delvin menarik paksa stick Ps Rian membuat lelaki itu berdengus kesal.

"Gue lagi," ujar Delvin,Rian pasrah saja ada baiknya dendamnya ini ia simpan untuk di kemudian hari.

"Makanya jangan sibuk romantis aja,itu bukan cewek lo," pekik Rian kesal,Delvin dengan tampang tak berdosanya menyumpal mulut lelaki itu dengan cemilan di sampingnya.

Alya tertawa melihat kelakuan ketiga lelaki itu,sembari menatap sinis ponsel Delvin.Tertawanya Alya tentu saja  hanya drama agar orang di seberang telfon tetap mendengar suara sexy nya.

Fiona mencengkram kuat ponsel ditangannya,lalu setelah itu mematikan sambungan telfon tersebut.

Ia beralih kepada kedua sahabatnya saat ini yang tertawa lepas,ia benci melihat dirinya sendiri yang lemah dan mudah cemburu kepada gadis yang dekat dengan Delvin.Ia telah termakan dengan omonganya sendiri, bahwasannya ia tak akan pernah jatuh hati kepada lelaki itu walaupun ia ingin.

Sudah beberapa kali Anita dan Icha memanggil gadis itu,tetapi tetap saja tidak terdengar oleh Fiona ia sibuk dengan lamunannya sendiri.

"Fionaaaa...," pekik Icha gemas,Fiona terlonjat kaget lalu menatap nyalang gadis itu.

"Apasihh,".

Anita dan Icha mendengus kesal "Dari tadi kita manggil lo nggak dengar," Fiona menggeleng.

"Nggak denger gue," ujarnya dengan tampang datar sedatar-datarnya.

"Kita mau balik sekarang boleh yah," Fiona mengangguk,lalu meminta maaf kepada dua gadis itu karena tidak bisa mengantarnya sampai bawah.

"Cepet sembuh,besok kita sekolah gue rindu sifat tengil lo!," Ujar Anita sembari melambaikan tangannya ke arah gadis itu.

****

Delvin mengantar Alya pulang kerumahnya karena jam telah menunjukan pukul 22:14 malam.

"Masuk sana,"suruh Delvin,Alya hanya mengangguk percuma saja nanti ia menolak lelaki itu akan terus mendesaknya.

"Makasih Vin,kamu pulang juga yah hati-hati," ujar Alya,lalu beralih masuk ke rumahnya.

Delvin memasuki mobilnya,ia sedikit bingung tumbenan Fiona tak menghubunginya atau jangan-jangan gadis itu sudah menghubunginya tetapi ia tak mengangkatnya.

Delvin mengambil ponselnya yang berada pada saku celana nya,tebakannya tepat tadi Fiona menelpon tetapi panggilannya diterima! siapa yang mengangkatnya.

Fake Bad GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang