Aku adalah wanita yang dulu terhempas jauh oleh perasaan salah,aku kalap,aku menangis karena seorang lelaki brengsek hingga aku sadari bahwa semuanya sudah terjadi dan aku menyesal telah menangisinya,TERUNTUK WANITA yang pernah di bodohi oleh perasaan salah, bangkitlah hempas semua kesedihanmu buatlah badai itu segera menjauh,bentuk hatimu kembali menjadi hati yang utuh tanpa luka jahitan apapun_Author Galau🍂
🍂🍂🍂
"Happybirthday my bad girl,"
Fiona menatap datar Delvin yang berdiri di depannya,tangan gadis itu bergerak memukul dada bidang lelaki itu dengan air mata yang perlahan turun.
"Lo jahat,"isak Fiona.
"Lo brengsek,"teriak Fiona memukul dada Delvin.
"Lo cowok brengsek Vin,"isak Fiona menunduk,kepalan tangannya masih menempel pada dada bidang lelaki itu.
Fiona kembali menatap manik mata Delvin,lelaki itu pasrah menerima pukulan Fiona ia tahu ia salah ketahuilah ia tak pernah lupa ulang tahun gadisnya,ia sudah mempersiapkan jauh-jauh hari sebuah hadiah istimewa untuk wanita yang berarti di hidupnya itu.
"Aku nggak tau kesalahan aku apa sampe-sampe kamu natep aku tajam di sekolah tadi,aku terus mikirin apa kesalahan aku tapi aku nggak dapet__,"Fiona terisak,Delvin tetap menahan sebuah senyumannya "__A_aku mau tanya kesalahan aku apa tapi kamu nggak pernah read pesan aku, aku mau tau kesalahan aku sekuat hati aku terus jaga perasaan kamu dan nggak ngelakuin apapun kesalahan yang bisa buat kamu marah besar tapi aku bener nggak nemu Vin,"Fiona terisak menunduk kembali sembari memukul dada lelaki itu,ia sudah tak berani menatap wajah Delvin.
Delvin mengecup kepala gadis itu membuat Fiona mendongak,kini mereka berhadap-hadapan dengan degub jantung yang terus berdegub kencang.
Delvin tersenyum mengelus pucuk kepala gadis itu "Kamu nggak punya kesalahan apapun,aku nggak pernah lupa ulang tahun kamu,aku nggak pernah lupa apapun tentang kamu,"
"Tap_tapi kok kamu ngeliatin aku udah kaya ngeliat maling sih,"ketus Fiona bersedekap dada.
"trik,"
"Trik apa?,"
"Trik buat kamu kaya tadi,"seulas senyum tercetak di wajah Delvin.
Fiona memasang wajah cengonya"kamu ngerjain aku?,"tanyanya,Delvin mengangguk.
"Ihhhh...,"Fiona langsung memukul bahu lelaki itu,Delvin hanya terkikik geli.
"Ohiya lupa,"Delvin memutar tubuhnya lalu berlari keluar menuju mobilnya yang terparkir di depan pagar rumah Fiona.
Fiona mendudukan tubuhnya di kursi yang berada di teras rumahnya sembari menunggu Delvin.
Mobil Delvin memasuki pekarangan rumah Fiona,lelaki dengan setelan kaos hitam di padukan switer jeans dengan celana jeans yang di sobek bagian dengkulnya itu menuruni mobilnya.
Fiona terpaku melihat sebuah buket bunga mawar merah besar berada di tangan kiri lelaki itu,serta kue ulang tahun berukuran sedang berada di tangan kanannya.
Delvin mendekat,Fiona sudah salah tingkah sekarang "Aku nggak tau gimana caranya buat jadi romantis,aku nggak tau jadi pacar yang baik,aku nggak tau buat surprise yang bagus buat kamu,Tapi aku mau belajar romantis demi kamu,"
Fiona tersenyum konyol,Lelaki di hadapannya sangatlah kaku "Kamu nggak cocok tau buat kaya gini,"
Delvin memasang tampang datarnya"Yaudah gue buang,"ujarnya,Dengan cepat Fiona menahan lengan lelaki itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Bad Girl
Teen Fictionkini ku ceritakan tentang seorang bad girl!! tidak tidak hanya ingin menunjukkan bahwa dia bad girl tapi sesungguhnya dia Fake!!. Bagaimana jadinya jika seorang bad girl menemukan seseorang yang mampu membuat hatinya mencair?dan perlahan membongkar...