Keesokan hari tepat dibandara, Iqbaal tersenyum menatap foto (Namakamu) yang menjadi wallpaper ponselnya. Hari ini tanpa sepengetahuan gadis itu, Iqbaal akan kembali ke Melbourne.
Setelah lama melakukan aktivitasnya seperti syuting dan mengisi beberapa acara ataupun kegiatan yang lain, akhirnya Iqbaal bisa kembali lagi menyusul (Namakamu) ya walaupun akhirnya ia kembali lagi masuk dunia pendidikan disana.***
They say that hate has been sent
So let loose the talk of love, of love, of love
Before they outlaw the kiss
Baby, give me one last hug, one last hug, one last hugThere's a dream that I've been chasing
Want so badly for it to be reality, reality, reality
And when you hold my hand
Then I understand
That it's meant to be.
'Cause, baby, when you're with me...It's like an angel came by
And took me to heaven
Like you took me to heaven, girl
'Cause when I stare in your eyes
It couldn't be better
I don't want you to go, oh, noSo, let the music blast
We gon' do our dance
Bring the doubters on
They don't matter at all
'Cause this life's too long
And this love's too strong
So, baby, know for sure
That I'll never let you goJustin Bieber-Never Let You Go
(Namakamu) kini tengah berada di ruang tengah untuk melanjutkan tugasnya yang sempat tertunda kemarin, ia sudah mengerjakan sebagian tugasnya setelah beristirahat kemarin. Sekarang (Namakamu) kembali melanjutkan aktivitasnya sembari ditemani alunan lagu yang ia pilih sendiri untuk didengar.
"Meg ambilin minum dong, haus gue" Ujar (Namakamu) menoleh pada Megan yang melangkah menuju dapur.
"Iya bentar"
Tak lama Megan kembali dengan segelas air putih untuk (Namakamu), setelah itu dirinya duduk disofa melihat sahabatnya itu sedang mengetik.
"Masih banyak yah?" Tanya Megan yang melihat tugas (Namakamu) yang sangat panjang itu.
"Sedikit lagi"
"Halah lo bilang sedikit lagi, padahal masih banyak. Kemarin juga lo bilang gitu ke gue sampe sekarang masih ngerjain"
"Remehin banget nih orang, gue doa'in yah supaya lo dikasih tugas yang banyak sama dosen killer itu"
"Nggak amin"
"Nyebelin banget ni orang"
(Namakamu) sempat menatap sebal kemudian beralih lagi pada tugasnya.
"Ngomong-ngomong besok lo ultah yah?" Megan kembali bersuara.
"Hm, kenapa? Mau kasih hadiah lo?"
"Iya, mau hadiah apaan?" Jawab Megan santai.
"Lo mau kasih hadiah malah nanya ke orang yang ultah gimana sih?!"
"Haha becanda. Gue bakal kasih hadiah yang spesial buat lo, tunggu besok aja"
"Terserah lo aja"
***
Di malam hari, (Namakamu) tersenyum merekah karena tugasnya sudah selesai. Ia harap kali ini dosennya akan menerima tugas yang sudah ia buat kembali, (Namakamu) menghabiskan waktunya hanya satu tugas.
(Namakamu) memilih tidur sejenak dengan tangan yang menjadi bantalnya diatas meja, ia butuh energi lagi.Ketukan pintu bahkan tidak didengar (Namakamu), ia begitu lelap sekali. Waktu tidurnya juga terkuras habis karena satu tugas. Pintu apartemen gadis itu terbuka menampakkan Iqbaal yang sudah masuk ke ruang tengah melihat pacarnya yang begitu lelap disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
LUCKY FANS [COMPLETED]
FanfictionAku hanya orang biasa Bagaimanapun aku tetap orang biasa pada umumnya, aku tidak pantas menjadi seorang yang special dihidupmu. Seakan aku hanya salah satu bintang yang beruntung diantara jutaan bintang dilangit. Tahukah kamu, kalau kamu punya banya...