Z

861 149 4
                                    


Typo mungkin bertebaran.

Voment btw.































Akhirnya,Hoseok sampai ditujuan dengan selamat. Walau tadi sempat heboh gara gara kelakuan Baekhyun di mobil.

Jungkook--yg libur--menyambut,sambil lempar lempar beras,gelar red carpet,ngasih kalungan bunga/tyda heh/.

Baekhyun sendiri mulai hari ini menjadi satpam resmi sampai Hoseok terbiasa dengan kelebihannya sekarang,Nyusahin sih emang. Tapi mau gimana lagi,Baekhyun kan baik hati :). Jina sama Jimin main selonjoran ae diapartemen Hoseok,tadi udah diceramahin sih supaya ga bertingkah kalau ada Jungkook.

"Gimana bang? Udah mendingan?" Tanya Jungkook,yang penasaran apa saja yang terjadi dan Hoseok lakukan di rumah Namjoon. Karena dia hanya menerima pesan dari Hoseok bahwa ia ingin menginap,itu yang membuat penasaran.

"Wah siapa ini? Mukanya lumayan ganteng,tapi kayaknya gantengan aku deh" Jina memperhatikan setiap inci wajah Jungkook,tanpa sepengetahuan pemilik wajah.

"Dia youtuber kan? Aku pernah nonton satu videonya pas numpang di laptop Namjoon" Baekhyun,habis itu dia nyelong ke dapur. Kalau Jimin di kamar Hoseok,sedang berselonjoran manjah.

"Iya Kook" Hoseok ikut duduk disebelah Jungkook di sofa. Menyenderkan kepala,melipat kedua kaki.

"Kalau boleh tau,Abang sakit apa?" Jungkook khawathir,dia sudah menyiapkan pertanyaan ini dari awal. Juna bahkan hari itu di pemakaman tidak mau menjelaskan,dan langsung meninggalkan Jungkook pergi.

"Aku? Gimana ya...." Hoseok mau jawab,tapi takut muncul anu anuan gara gara mengira dirinya dipanggil. Dia tidak mau menampung hantu di apartemennye sekarang.

"Jelasin aja gapapa,pawangnya disini kok" Seru Baekhyun dari dapur,

"...anu Kook,Aku. Ah. Mataku. Mataku ini bisa melihat 'itu' sekarang" Hoseok melanjutkan penjelasannya.

"Itu? Itu apa?" Bingung Jungkook.

"Ituloh,(arwah a.k.a hantu)" Bisik Hoseok. Seketika Jungkook merinding,menoleh kanan kiri.

"Hah? Beneran? Serius?" Jungkook tak percaya.

"Aku beneran,kau ingat saat aku ber--" Hoseok berhenti berbicara,tiba tiba Baekhyun muncul disebelahnya entah darimana dan menutup mulut Hoseok.

"Jangan kasih tau soal Jimin,aku,ataupun Jina. Kau ceritakan saja soal hantu lainnya" Kata Baekhyun dengan telunjuk dibibirnya,kode agar merahasiakan soal mereka bertiga.

"Ber?" Jungkook meminta kelanjutan.

"Berteriak di dapur,itu aku melihat sesuatu di jendela! Menyeramkan!" lanjut Hoseok.

"Jadi sekarang lu baik baik aja kan Bang? Gua bisa bayangin ngerinya sih" Jungkook membayangkan berkali kali apa yang dilihat Hoseok,

"Iya,kemarin Namjoon kaya bantu dikit. Jadi sekarang lumayan"

"Kalau gitu malam ini aku nginap aja atau gimana Bang? Takutnya ada apa apa" Usul Jungkook yang khawathir kalau Hoseok diganggu lah,gabisa tidur lah,pintu digedor lah,atau bahkan kesurupan malam malam.

Disaat bersamaan Jina,Baekhyun menatap Hoseok. Bahkan Jimin keluar kamar juga dan ikut menatap Hoseok tanpa bersuara. Tatapannya sih Hoseok mengerti. "Jangan" pastinya. Paham saja,Jika ada Jungkook mereka akan kesulitan berinteraksi.

"Ah kayaknya gausah Kook,soalnya nanti malam aku mau coba membiasakan diri sendiri. Dan kalau memang ada apa apa,aku akan datang dan mengetuk pintu kamarmu kok" Hoseok tersenyum garing sambil mengibas kibaskan tangannya.

EYE | Jhs. [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang