D.H.M.K (2)

830 134 8
                                    

"Aku sedikit bingung sih, Hyun. Bukankah hantu penasaran itu tidak akan dapat pulang ke tempat awalnya? Biasanya mereka tersesat" Heran Jhosua.

"Begini ya ganteng. Ga semua hantu penasaran itu kayak gitu, walau memang ada yang begitu sih" Timpal Seulgi.

"Plz deh. Aku aja pertama ketemu Jina tuh dia gilanya minta dibalikin ke alam kubur!" Baekhyun kembali mengingat bagaimana kesan pertama dia bertemu Jina.

"Kalau kau ingin menceritakan sesuatu,ceritakan saja" Sahut Bulan tiba tiba. Semuanya mengikuti pandangan mata Bulan yang mengarah ke Jina.

"Kau punya hal yang ingin kau ceritakan dari tadi kan?" Sambung bulan.

Semuanya menatap Jina.

"B-bagaimana bisa kau tahu?" Bingung Jina.

"Karena aku murni ghaib." Singkat Bulan.

"Sudahlah. Coba ceritakan saja" Sahut Jinan.

"Jadi begini. Sebenarnya aku berada dalam bentuk seperti ini saat mayatku sudah ada di rumah sakit. Ada yang membangunkanku,lalu dia megang tanganku dan membawaku pergi dari tempat ramai itu. Dia terus menggandengku keluar dari gedung rumah sakit,rasanya jauh sekali dia membawaku. Hingga kami ada di sebuah gedung besar,aku tidak tau tempat apa itu."

"Lalu dia melepas gandenganku,kemudian aku menatap wajahnya. Sanagt mirip dengan wajahku,tinggiku,seperti kembaranku. Dia kemudian menunjuk seorang laki laki yang berjalan terburu buru dari mobilnya ke dalam gedung. Kemudian memberi tahuku...." Jina berhenti sesaat,ia sedikit mengingat kejadian pertama itu sekilas.

"Memberi tahumu apa?" Tanya Baekhyun.

"Dia bilang Namaku Jina Srijaya. Dan aku harus mengikuti orang yang tadi untuk bertemu dengan kakakku. Jadi,aku mengikutinya hingga ke lift. Saat aku mencari sosok itu ia sudah hilang. Dan saat itu akupun bertemu dengan Kakakku yang menangisiku" Selesai. Cerita Jina berakhir di situ.

"Dan saat itu juga pertama kali kau bertemu Namjoon. Lalu Namjoon membawamu ke rumah kan?" Baekhyun. Jina hanya mengangguk.

"Berarti yang membawanya tadi?.." Gantung Bobby.

"Jin qorinnya. Mungkin" Sambung Hwasa.

"Ceritanya di menarik untuk sebatas hantu penasaran" Joshua mengangguk angguk.

"Dari awal memang tidak mengingat apapun ya,Untuk diberi petunjuk oleh jinnya sendiri" tambah Seulgi.

"Jangan salah,anak itu saat pertama berubah halus dia tidak melupakan apapun loh." Baekhyun menunjuk Jimin.

"Wah?! Jadi maksudmu dia itu hantu penasaran yang benar benar penasaran?" Jinan menatap Jimin sembari ber-wah ria.

"Ya. Tapi,Kelihatannya urusannya akan cepat selesainya" Hwasa menatap wujud Jimin yang sangat  transparan.

Jimin sendiri masih diam,dia sebenarnya masih sedikit syok pada wujud perubahan mereka semua tadi. Sangat mengerikan baginya... Tahu apa yang tadi Jimin lihat? Saat berubah,Tampilan mereka semua berubah sangat jauh dari tampilan awalnya.

Bahkan mereka sempat menceritakan diri mereka sendiri. Seperti Jinan yang ternyata berstatus hantu belanda,Ia mati gantung diri menggunakan kawat besi Hingga kepalanya putus. Sementara Bobby adalah pribumi yang bersahabat dengan Jinan,Bobby sendiri mati tertembak penjajah. Joshua beda sendiri,dia adalah Jin dari bangsa Jin Al-Jan yang menyerupai manusia,Jika dilihat langsungpun bentuknya tidak jauh dari manusia sebenarnya.

Baekhyun,Dan Bulan wujudnya paling tidak bisa dijelaskan,sedikit menakutkan tapi lebih ke sosok misterius. Mereka bisa baik dan juga disebut sebut sebagai Jin. Keduanya termasuk Jin Khodam yang membantu manusia,dan hanya Baekhyun yang terikat dengan manusia hingga sekarang.

EYE | Jhs. [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang