Ija: "akhirnya ya nan," sambil masukin baju ke koper.
Ija: "wah anjing emosional kieu aing disetiap ngabuskeun barang ka koper."
Ija: "serius ieu teh euy?"
Adnan: "geus lah ja, kan masih keneh bisa main mun weekend."
Ija: "GUGUM, hey sia geus beres can?"
Gugum: "BELUM, kela aing sa-game heula."
Hari ini, aing, gugum sama ija mau keluar kostan. Karena kita alhamdulillahnya udah kelar sidang. Kostan udah abis juga sewanya, mau dioper ke orang lain. Si ija lebay banget, mau pindahan bareng aja ceunah embung mendahului dan didahului, soalnya sedih katanya mah.
Kebetulan kostan lagi sepi juga, orang orang lagi pada pergi.
Ija: "wah disini dong anjir kaos kaki aing nu leungit semester 3."
Ija: "ieu si jonson dahar sangu kuatka ka lomari lomari nepika garing kieu, mun dikumpulkeun jadi ranginang da."
Adnan: "sejak kapan anying kuya maneh dahar sangu."
Ija: "kuya aing kabel ge didahar da sakti."
Adnan: "lain kuya eta mah siluman."
Gugum: "kumaha cuy? Geus beres?" Sambil muncul dilawang panto.
Adnan: "ya 50% lah.."
Ija: "beberes ai sia kalahkah kontrol."
Gugum: "mager anjir, apa aing sewa jasa pindahan aja ya?"
Adnan: "emang barang maneh segimana sih?"
Gugum: "aing unggal belanja online jigana dirasuki jin, loba pisan anying barang aing."
Ija: "nyesel kan sia meuli kulkas basa harbolnas"
Gugum: "asli, ieu kulkas kamana keun ya?"
Adnan: "sia jual aja ke fjb."
Ija: "charity-in aja, udah banyak duit sia mah gum."
Gugum: "ide bagus, aing nyieun giveaway we lah di ig," sambil buka kunci hp.
5 menit kemudian beneran nyieun story giveaway kulkas dong si anying.
'Heh guys, karena aku mo pindahan, banyak harta ingin aku hibahkan.., yeuh kulkas aing, printer, sama hmmm.. tv juga kali ya? Caranya gampang, kudu follower aktif ig aing, pinter menjilat nilai plus, sok maraneh rayu aja aing lewat dm, yg bisaan nanti dikasih cuma-cuma.'
Terus si gugum jempling ngebalesin dm sambil seuseurian.
Ija: "udah bersih kamar aing.."
Adnan: "itu kardus ga akan maneh bawa ja?"
Ija: "aing buang nanti."
Adnan: "isinya apa?"
Ija: "barang-barang pas masih pacaran sama gita."
Adnan: "oh, yaudah ai mau dibuang mah."
Gugum: (nyilang tangan nyender ke lawang panto kamar ija)
Gugum: "bentar dulu, kalau ada barang yg berguna buat orang lain kenapa harus dibuang?" Sambil nyamperin eta kardus.
Ija: "BANGSAT, jangan dibuka!" Sambil narik si gugum.
Gugum: (ga ngejawab tetep ngebuka)
Gugum: "aing pernah bilang kan ja, rasa sakit tuh harus dihadapi!"
Adnan: "iya ih aing ge penasaran eta isina naon ti episode sabaraha teu pernah dibahas."
Terus di ija duduk dimeja belajar, pasrah barang-barangnya dibongkar.
Pas dibuka ada foto-foto ija sama gita, dari jaman bocah sampe kuliah. Boneka, bunga kering, tiket bioskop sampe tiket acara musik, surat surat lucu pas anniversary, banyak juga perintilan yg kayanya ija sama gita doang yg ngerti.
Ija: "ya gitu aja isinya, mungkin boneka aing kasih ke anak tetangga aja kali ya.."
Ija: "aing doang yg ngerti itu barang kenangannya apa aja."
Adnan: "pernah ga sih maneh ngerasa kangen sama kenangannya, bukan orangnya?"
Ija: "pernahlah."
Ija: "yaudah, yuk kita buang itu kardus.."Belum beres sih guys, kan ini masih part kamar ija belum kamar aing, kamar si gugum. Asli euy, emosional banget pindahan kostan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Adnan Arsifal (Bahasa Sunda Version)
Fiksi Remaja[VERSI BAHASA SUNDA ORIGINAL] Arsip cerita (Fiksi) Adnan Arsifal dan teman-temannya, ditulis dari Mei 2015 (penulis masih umur belasan tahun), tulisannya berantakan banget tapi biar jadi kenangan aja. Kalau mau baca tulisan yang lebih rapih dan mud...