Seo Ji Eun vs Drama Korea (IU x Yoo Seung Ho)

Drama Pertama: Master of Study (Part II)

Seo Ji Eun membuka matanya dengan amat perlahan dan hati-hati. Ada sinar lampu di atasnya yang menyilaukan hingga membuatnya menoleh ke samping. Ia pun memperhatikan ke sekitar. Hidungnya mencium aroma-aroma sterilisasi, yang berarti dirinya berada di area kesehatan. Bisa di rumah sakit atau---Ji Eun tiba-tiba mengingat moment terakhirnya sebelum jatuh pingsan tadi. Jika yang tadi itu bukan mimpi, maka saat ini dia berada di ruang kesehatan. Tapi jika mimpi, ia pasti di rumah sakit.

Ji Eun lantas bangun dari tidurnya dan memandangi ruangan itu. Mencoba mengenali tempat yang kali ini di pijakinya. Sampai kemudian matanya bertemu tatap pada seorang wanita berpakaian perawat yang baru saja masuk.

"Kau sudah bangun?" Tanya si perawat, yang kali ini terasa asing bagi Ji Eun. Ia benar-benar tidak pernah melihatnya dimanapun. Ji Eun akhirnya bernapas lega karena berpikir dirinya saat ini berada di rumah sakit. Tidak lagi di tempat antah berantah yang memposisikan dirinya sebagai seorang guru. Syukurlah, yang barusan tadi hanya mimpi.

Pasti aku kebanyakan nonton Drakor sambil ngehalu, jadi kebawa mimpi---Pikir Ji Eun.

Ji Eun baru saja akan membuka mulut untuk bertanya pada perawat itu, ketika pintu ruangannya terbuka lagi dan seseorang langsung menyembur masuk.

"Ssaem, kau sudah bangun? Bagaimana keadaanmu? Kau baik-baik saja?" Yoo Seung Ho---bukan, Hwang Baek Hyun muncul lagi.

"Ya, kenapa kau masih disini?" Ji Eun sontak terkejut bukan main.

"Seo Ji Eun Seonsaengnim, ada apa?" Tanya si perawat barusan yang ikut-ikutan memanggilnya Seonsaengnim.

Sial, ini belum berakhir. Mimpi ini belum berakhir. Aku masih tertidur di suatu tempat.---Ji Eun yang frustasi lantas mengacak-acak rambutnya sendiri.

"Ssaem, wae geuraeso?" Tanya Baek Hyun yang merasa bersalah karena menyebabkan gurunya sakit dan terluka.

"Jangan panggil aku begitu, jebal." Ji Eun memelas saking frustasinya.

"Lalu, harus bagaimana?" Tanya Baek Hyun, lebih frustasi lagi karena gurunya berlaku aneh sejak tadi.

"Aku mau pulang. Eomma, Appa, aku ada dimana? Aku mau pulang. Biarkan aku pulang, jebal." Kali ini, Ji Eun merengek, bahkan menangis. Baek Hyun dengan perawat tadi terdiam saling menatap karena bingung.
.
.
.
.
.
Sekolah hari itu berakhir. Baek Hyun terburu-buru keluar dari kelas seperti biasa dan akan langsung ke restoran jjajangmyeon tempat kerja paruh waktunya. Tapi saat kakinya baru satu langkah dari pintu kelasnya, ia berhenti. Pandangannya menatap kosong ke ujung koridor sekolah di sebelah kanannya.

"Seobang, kau menungguku?" Seru Na Hyeong Jung, teman satu kelasnya Baek Hyun yang bucin dan selalu sesumbar memanggil Baek Hyun Seobang (Suami). Ia lantas menenggerkan tangan di lengan Baek Hyun. Selalu nempel seperti permen karet. Sementara Kil Pulip, yang diam-diam menaruh perasaan pada Baek Hyun, merasa cemburu.