Seo Ji Eun vs Drama Korea (IU x Yoo Seung Ho)

Drama Ke-3: Memorist (Part XVIII)

"Min Jae di tahan dan di tangani oleh BIN sejak hari itu. Entahlah, aku tidak dengar kabar apapun tentangnya lagi. Sepertinya BIN sengaja menyembunyikan Min Jae agar keterlibatannya dengan Jiuge tak terekspos."

"Hhh." Ji Eun menghembuskan napas beratnya untuk yang ke sekian kali, sembari mendengar ulang kata-kata Se Hoon perihal nasib Min Jae.

Karena Dong Baek tak pernah mau memberinya jawaban, Ji Eun bertanya padanya. Dong Baek tahu betul apa yang akan ia lakukan jika tahu keberadaan Min Jae.

Benar saja, disinilah Ji Eun berada sekarang. Duduk termenung di ruang tunggu, menantikan izin dari yang berkuasa disana agar membiarkan ia bertemu dengan Min Jae.

Sementara Dong Baek sama sekali gak tahu, Ji Eun mengabaikan peringatannya untuk tidak menemui Min Jae lagi.

"Seo Ji Eun-ssi?" Petugas wanita yang tadi menyuruh Ji Eun menunggu, akhirnya kembali setelah mendapatkan jawaban dari Atasannya.

Ji Eun pun di antar sampai ia tiba di bangsal perawatan Min Jae. Terletak di bawah tanah Kantor Pusat BIN, yang nampak sekali jauh dari jangkauan orang-orang.

Ia mengatur napasnya sejenak di depan pintu, barulah setelah itu memasukinya. Kelihatan Min Jae sedang duduk menghadap tembok dari atas tempat tidurnya. Mendengar suara langkah kaki yang berjalan mendekat, ia pun menoleh.

Sorot mata bulat dan tajamnya, menatap lurus dan datar pada Ji Eun. Untuk beberapa saat, Ji Eun sempat berpikir untuk berbalik pergi. Tapi tepat setelah pemikiran tersebut terlintas cepat di benaknya, sorotan tajam dan menusuk yang membuat ia ragu juga kalut tadi, berubah menjadi hangat dan teduh.

Seperti sorot mata Min Jae yang biasanya.

Itulah sosok Min Jae yang dia tahu.

"Wasseo, Sunbae?" Min Jae menarik senyum simpul yang sama teduhnya dengan sorot matanya tadi.

"Ngg, Min Jae-ya."

"Daeingida, kau terlihat sehat dan baik-baik saja."

"Kau sendiri... bagaimana kabarmu?"

"Nado-yeo. Aku bertahan hidup dengan baik selama ini. Aku makan dengan teratur, bahkan berolahraga juga. Aku harus tetap hidup untuk bisa bicara denganmu lagi, seperti yang terjadi hari ini."

"Kau sudah tidak berpikiran yang aneh-aneh lagi, kan?"

"Maksudmu, menganggapmu sebagai Isteriku?" Min Jae terkekeh sendiri. "Geogjongma-yeo, aku benar-benar sehat fisik maupun mental. Memori palsu yang di sematkan Jiuge dalam ingatanku sudah tidak ada. Saat ini, aku melihatmu sebagai Seo Ji Eun yang sesungguhnya. Geurigu... Sunbaenimku."

"Jeongmal?"

"Ne." Min Jae mengangguk tegas satu kali. Ia kembali tersenyum lebar setelahnya.