Ji Eun mendangakan kepalanya ke atas, memandangi langit gelap yang jauh lebih indah meskipun tak ada apa-apa disana.
Dia tersenyum mengingat betapa inginnya dia melihat langit itu setiap hari. Entah saat cerah, kelam, atau mendung sekalipun.
Dan pada seorang nenek yang duduk di sebelahnya, dia bertanya :
"Halmoeni, apa yang terjadi jika aku mati di tempat ini?"
"Geulsae. Kenapa kau menanyakannya?"
"Geunyang... aku sudah terluka sampai dua kali semenjak tiba disini. Anggap saja aku penasaran. Bagaimana jika suatu saat, aku mendapatkan luka yang lebih parah? Bagaimana jika itu merenggut nyawaku? Apa aku akan di makamkan disini? Itu artinya, aku tidak akan bisa kembali ke tempatku? Bagaimana jika orang-orang mencariku? Meskipun tak bisa di pastikan bakal ada yang merindukanku. Tapi, bagaimana jika ada yang menangis karena aku?"
"Jika segitu takutnya, maka kau bisa membuka matamu lagi. Orang itu tidak akan berhenti menangis sampai kau sendiri yang menyapu air matanya. Kenapa kau terdengar sulit."
"Tapi... tempat ini terlalu menakutkan untukku, Halmoeni."
"Tempatnya yang menakutkan, atau orang yang menangis karenamu yang membuatmu takut?"
"Jadi, apa yang harus kulakukan?"
"Apalagi? Kau tinggal membuka mata."
.
."Detaknya sudah kembali, Seonsaengnim!"
"Daeingida, pasangkan lagi selang oksigennya!"
"Ne, algeuissimida---Oh, Seonsaengnim, dia membuka matanya!"
"Jeongmal? Hwanjangnim, kau bisa melihatku? Kau bisa dengar aku juga?"
Ji Eun ingin membuka mulutnya untuk menjawab. Tapi, alih-alih melakukan itu, dia ternyata cuma mampu mengangguk pelan. Selebihnya, dia merasa tak ada yang bisa dia lakukan ke tubuhnya sendiri. Semua seperti mati rasa.
Bahkan kelopak matanya saja cuma seperempat terbuka, hanya untuk beberapa detik, dan kemudian dia terpejam lagi.
Entah berapa lama waktu yang sudah berlalu sejak saat itu.
Tapi, ketika dia membuka mata untuk kedua kali, dia mendapati sosok lain yang kini menyambutnya. Bukan seorang pria berjas putih dengan stetoskop yang menggantung di leher, atau kerumunan orang-orang berseragam medis.
Melainkan sosok yang membuatnya bertekad ingin membuka matanya makin lebar, yang juga ingin ia hapus dua jalur basah pada pipinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Seo Ji Eun vs Drama Korea (IU x Yoo Seung Ho)
FanficDaftar isi : 1. Drama Pertama : Master of Study [FINISH] 2. Drama Ke-2 : Remember War of the Son [FINISH] 3. Drama Ke-3 : Memorist [FINISH] 4. Drama ke-4 : The Emperor [ON GOING] Sinopsis : Apa kamu adalah seorang penggemar Drama Korea? Nah, apa jad...