Skyggen (END)

Chapter 40 - Decision

Play List : The Climb - Miley Cyrus

Selamat malam APEM.... Sesuai polling 90% banyak Milih Miya daripada Sexy. Apem selalu kompak ya, semoga ntar nular ke cerita Sexy wkwkw

ABSEN DULU KALIAN KUBU SIAPA? Miya, Anders, Annina atau Dex?

Selamat membaca ❤️❤️

*****

"Kau tidak bisa membohongi sebuah perasaan, Letnan." gumam Annina sembari memperdalam ciumannya. "Kita saling mencintai. Kau milikku." lanjut Annina bergumam. Keduanya pun saling berciuman liar dan panas. Saling memangut dengan lidah saling bertali menyalurkan hasrat.

Namun tiba-tiba pintu kamar terbuka,

"APA YANG KALIAN LAKUKAN?"

Refleks, Anders dan Annina melepaskan ciuman mereka. Keduanya sama-sama menoleh ke sumber suara. Annina melebarkan matanya, lalu mendorong tubuh Anders agar menjauh.

*****

"Saya dan Annina menjalin hubungan sudah 9 tahun, 1 tahun 5 bulan sebelum saya meninggalkan Haggen untuk menempuh pendidikan dan juga tugas negara sebagai prajurit." jelas Anders dengan tenang. Hubungannya bersama Annina memang sudah terajut sangat lama, namun selama 7 tahun keduanya berhubungan jarak jauh sebelum 5 bulan yang lalu Anders kembali ke Haggen.

"Anders..." gumam Annina tidak percaya karena Anders telah membeberkan hubungan mereka selama ini.

Anders menoleh, "tidak ada yang perlu kita sembunyikan lagi, Annina. Ibu Suri telah melihat apa yang kita lakukan."

Annina menggeleng kasar, menghapus air mata yang membasahi pipinya. Menelan salivanya kuat, membuang muka dari Anders. Anders mengalihkan perhatiannya kembali pada Sang The Queen Mother yang sedang memandang lekat dibalik raut tenangnya. Ya, Queen Elizabeth lah yang sudah memergokinya berciuman dengan Annina.

Queen Elizabeth mendesah berat, "dan sampai sekarang kalian masih berhubungan?"

"Ya, Your Majesty." jawab Anders tegas.

Queen Elizabeth tersenyum kecut, "jadi kalian akan mengulang cerita lama dengan kisah baru?" mengalihkan pandangan pada Annina, "bermain curang di belakang Miya sama seperti yang ibumu lakukan pada Queen Selma, begitu Annina?"

Annina menoleh cepat, "tidak seperti itu, Nenek. Aku hanya tidak berdaya ketika Anders dijodohkan dengan Miya." isak Annina. Anders tersenyum samar penuh arti.

"Letnan Anders bisa menolak. Kalian bisa berterus terang pada King Henrik kalau kalian adalah sepasang kekasih, ia pasti akan mengerti."

"Aku meragukannya, Nenek... perjodohan Anders dan Miya adalah perjodohan politik. Aku ragu Paman akan mengerti posisi kami." sanggah Annina.

"Lalu memilih menyembunyikan hubungan kalian dan berhubungan gelap di belakang Miya? Apa kalian tidak memikirkan konsekuensi ke depannya? Bagaimana jika anak itu mengetahui telah dikhianati oleh kisah yang sama seperti ibunya?" Raut Queen Elizabeth berubah keras dan memerah. Matanya berkaca-kaca menatap kecewa pada Annina dan juga Anders.

"Maafkan kami... Maafkan aku, Nenek..." isak Annina semakin dalam. Anders hanya terdiam menatap datar meja dihadapannya.

Queen Elizabeth merogoh saputangan di saku dressnya, lalu digunakannya untuk mengusap air matanya yang jatuh. Menelan saliva berat, kemudian berkata, "aku tidak mau berpikiran buruk mengenai tujuan utama kalian melakukan hal demikian,-" menarik napas panjang. "Aku ingin kau segera mengakhiri hubunganmu bersama Miya, Letnan." Anders menatap cepat Sang Ibu Suri. Untuk sesaat keduanya saling beradu pandangsebelum Queen Elizabeth mengalihkan pandangannya pada Annina. "Berterus teranglah pada semuanya kalau kalian memiliki hubungan. Sebelum semua terlambat seperti kejadian masa lalu. Aku tidak ingin cucuku tersakiti seperti ibunya."