Play List : Flashlight - Jessie J
APEM absen....
Tetap pertahanin komentar kalian yang rame ya 😘
Selamat membaca ❤️
*****
"Kau tidak boleh menghubungi pria mana pun selama ada aku."
Kening Miya mengerut, "siapa kau?"
"Tunanganmu, strawberry."
Miya membekap mulutnya agar tidak menjerit ketika Anders sedikit mengangkat tubuh kecilnya, memutarnya dalam entakan cepat.
"Temani aku bermain kartu bersama para pria." Anders memeluk pinggang Miya, membimbingnya menuju halaman tanpa mengindahkan persetujuannya.
*****
"Caesar?!" panggil Hans, namun Caesar tidak menyahut tetap fokus pada surat kabar yang tengah dibacanya. Hans pun menghampiri putranya. "Berita apa yang kau lihat sampai tidak menggubris panggilanku?" protes Hans sambil mendudukkan dirinya di sebrang Caesar.
"Hanya berita biasa Negara ini." Caesar melipat surat kabar ditangannya, lalu meletakkannya di atas meja.
Hans yang penasaran pun meraih surat kabar tersebut. Ia pun membaca headline yang terpampang dengan tulisan besar di sana.
"Princess Miya dan tunangannya, Letjen Anders. Mereka berdua sedang menjadi buah bibir di mana-mana." gumam Hans berpendapat. "Mereka terlihat serasi." lanjutnya sambil menaikan tatapannya pada Caesar yang tengah tersenyum tipis memperhatikan foto Miya dan Anders yang saling beradu pandang dan melempar senyum hangat. Layaknya pasangan yang sedang dimabuk cinta pada umumnya.
Hans segera melipat surat kabar di tangannya, menjaga pandangan Caesar dari dua sejoli tersebut.
"Kau tertarik pada Miya?"
"Ia sudah bertunangan, Dad." kekeh Caesar menyanggah kalau pertanyaan Ayahnya adalah sesuatu yang mustahil.
Hans tersenyum penuh arti, memperhatikan lekat putranya sebelum berkata, "semalam Queen Elizabeth meminta berbicara secara empat mata denganku."
Caesar mengerutkan keningnya, Hans meneruskan ceritanya,
"Ia menawarkan perjodohan untukmu, dan aku menerimanya."
"Apa?" kening Caesar mengernyit, tidak bisa menyembunyikan rasa terkejutnya.
"Ketika kerajaan menawarkan perjodohan, kenapa aku harus menolak?! Latar belakang mereka sudah sangat jelas tidak perlu dikhawatirkan lagi. Kau juga sangat sepadan menjadi anggota keluarga kerajaan Haggen. Terdapat darah bangsawan di tubuhmu, kau juga sangat mapan secara finansial. Dan Dad yakin, ia adalah wanita yang tepat untukmu."
*****
"Selamat pagi semuanya." sapa Miya begitu menghampiri meja makan untuk sarapan. Seperti biasa, ia memang selalu tiba paling terakhir. Meja makan tampak penuh dengan 2 tamu asing yang turut hadir. Hans dan Caesar. Tampaknya semalam mereka berdua menginap di istana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Skyggen (END)
Romance"Apa yang sudah kau lakukan padaku, brengsek!" Miya menatap nyalang pada Anders, dadanya naik turun penuh emosi. Tangannya mempererat lilitan selimut yang membungkus tubuhnya. Anders tersenyum hangat, "bukan saya, tepatnya Anda, Princess." "Apa ma...