00

80.1K 2.4K 4
                                    

Ini cerita kedua aku, semoga suka
jgn lupa voment😘

✨✨✨

"Sela! Kamu mau kemana?", terlihat siswa SMA yang tampan menghampiri Sela yang masih menginjak kelas 2 SMP.

"Sela mau ke rumah temen kak", Suara Sela sangat menenangkan untuk siapa saja yang mendengarnya.

"Cowok atau cewek temen nya?", timpal sahabat dari siswa SMA tadi.

"Cowok kak, jangan bilang bilang bang Dimas ya, kak", Sela memohon agar di izinkan pergi oleh kedua sahabat kecil abangnya.

Kedua siswa SMA itu saling melirik, "Yaudah, tapi kami antar ya". Sela mengangguk cepat dan berlari untuk memeluk salah satu dari mereka.

"Makasih kak". Tampak kecemburuan dari salah satu yang tak dipeluk oleh Sela. "Kakak yang di sana aja nih yang di peluk?".

"Hihi, kakak lucu deh". Sela pun segera memeluk keduanya dan membawa mereka ke mobil.

"Sela duduk samping kakak ya?", Sela mengangguk dan berpindah duduk di kursi sebelah pengemudi.

"Eh, gue aja yang nyetir", ucap salah satunya yang tampak urakan menggunakan seragam SMA nya. Baju di keluarkan, kancing atas terbuka dua memperlihatkan kaus oblong berwarna hitam yang tipis, rambut panjang berantakan, dan tak lupa celana yang robek robek di bagian lututnya.

"Lah, kan gue duluan. Gimana si lo, belakang lo sono", sarkas satunya yang bersiap untuk masuk ke kursi pengemudi. Keduanya sangat bertolak belakang. Jika yang satunya lebih terkesan badboy, sudah pasti yang satunya lagi adalah goodboy. Terlihat dari pakaiannya yang rapi, padahal jam pulang sekolah sudah selesai dari tadi, tapi bajunya masih stay di masukkan dalam celana dan tak lupa dasi yang masih bertengker di lehernya. Rambut yang disisir rapi dengan potongan sesuai peraturan sekolah.

Tapi keduanya memiliki persamaan yang lumayan banyak, yaitu wajah tampan bak dewa, kulit sawo matang bersih, dan badan yang tinggi tegap, dipastikan perut kotak kotak tersedia di dalam seragam mereka. Dan tak lupa memiliki sifat gesrek sehingga mereka sering di sebut kembar tak seiras. Hanya abang Sela lah yang normal, sehingga ia yang sering menjadi penengah di antara keduanya jika mereka bertengkar. Abang Sela pun sering di sebut sebagai pawang anak kembar tersebut.

Jangan remehkan ketampanan abang Sela, jika kedua sahabatnya memiliki kulit sawo matang. Maka Dimas memiliki kulit putih keturunan Aussie, dan menurun pula ke adiknya Sela. Memiliki badan tegap, dan mata biru laut. Berbeda dengan mata kedua sahabatnya yang berwarna coklat. Yang membedakan, jika sahabatnya yang badboy memiliki mata elang tajam. Justru sahabat goodboy nya memiliki mata coklat yang menenangkan.

Balik lagi ke cerita perebutan kursi pengemudi.

"Lu gak jago bawa mobil nya, gue aja sini biar Sela gak telat", ucap badboy

"Gue bisa, diem aja deh lo". Sela memutar mata jengah "udah udah, biar Sela aja yang di belakang", ujar Sela.

"Eh eh-"

"Sela di depan aj-". Ucapan mereka terpotong saat melihat telunjuk Sela berada di bibir mungilnya sambil menatap mereka tajam.

"Yaudah",

"Okela",

Mereka pun berangkat dengan si goodboy yang menyetir dan si badboy di sampingnya.

•••

Maaf kalo gak jelas :)

Bodyguards [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang