🌸🌸🌸🌸

1K 68 0
                                    

Happy reading

Naruto ※Masashi Kisimotho

Pairing Sasusaku and other












Sasuke sedang menyendiri di tempat sepi. Dia teringat perkataan Sakura kalau dia adalah penyebab ibunya meninggal.

Hal itu sangat mengusik dan membuat hati Sasuke merasa bersalah.

※※※

Sakura terkejut mendengar Fugaku ingin mengadopsinya.

"Tapi paman aku rasa tinggal di rumah ini dan di anggap sebagai anak sudah lebih dari cukup."

"Tapi, aku tidak merasa itu cukup, paman ingin kamu mempunyai hak legal atas semuanya sakura."

Sakura berusaha menolak.

“Sakura kau adalah putriku sekarang. Biarkan aku melakukan tanggung jawabku sebagai seorang ayah.”

“Dapatkah paman memberiku waktu untuk memikirkan ini terlebih dahulu?” pinta Sakura.

Fugaku mengerti "baiklah paman akan memberikan mu waktu  memikirkan tawaran ini."


※※※

Sasuke pergi ke makam Tsunade membawa setangkai bunga putih.

Tapi, baru saja tiba.......


Sakura juga baru tiba disana.

Jelas saja sakura terkejut melihat sasuke disana dia langsung bertanya,"untuk apa kau kesini?"

Sambil menatap Sasuke dengan pandangan tidak suka.

Dia mendesak Sasuke untuk menjawab pertanyaannya.

Sasuke bingung menjelaskan.“Aku hanya...

“Hanya ingin melihat makam selingkuhan, apakah lebih baik dari makam ibuku,” bohong Sasuke.

Sakura jelas marah dan tersinggung. "Pergi kau dari sini dari makam ibuku sebelum aku membunuh mu.

"tidakkk, karena ini adalah tempat umum. Aku berhak berada di sini."

Sakura berusaha mengabaikan Sasuke. Dia memberi doa, dan mulai bicara seolah kepada ibunya.

“Ibu, hari ini aku datang untuk memberitahu sesuatu,” kata sakura dan melirik sekilas pada Sasuke yang masih belum mau pergi.

“Paman Fugaku ingin mengadopsiku menjadi anaknya, tapi aku belum memutuskan. Paman menunggu jawabanku. Apa yang harus ku lakukan?”

Sontak Sasuke terkejut mengetahui  kalau ayahnya akan mengadopsi sakura.

“Apa yang kau pikirkan lagi? aku tidak ada di sana untuk menghancurkanmu lagi.”

“Kau ingin aku menjadi orang yang berbagi harta warisan denganmu? Jika tidak mau, maka pulanglah. Tapi jika kau tidak pulang, aku akan memberi jawaban pada Paman Fugaku kalau aku bersedia menjadi putri angkatnya seperti yang di inginkannya,” ancam Sakura.

“Kau sangat licik. Sangat pintar dalam membuat rencana.”

“Rencana apa?”

“Awalnya, aku merasa sangat bersalah karena tidak percaya kalau ibumu sedang sakit keras. Merasa bersalah karena telah mengganggumu."

"Dan menjadi salah satu penyebab kematian ibumu. aku hampir percaya kalau kau tidak menginginkan apapun dari ayahku. Tapi, sekarang, aku sudah tahu kalau selama ini aku salah!” marah Sasuke dan beranjak pergi.

Pink SinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang