Sarah bangun dengan wajah sembabnya yang dia lihat pertama kali kamar yang asing baginya ya.. Semalam dia tidur di kamar Saga.
Dia membersihkan tubuhnya dan berjalan menuju lemari pakaian Saga, dia mengambil kaos berwarna hitam milik Saga. Walaupun terlalu besar tapi dia merasa nyaman.
Matanya tak lepas dari foto yang melihatkan wajah seorak lelaki yang tengah tersenyum. Sarah tau Saga orang yang keras tapi di balik itu dia memiliki sisi lembut yang tidak sembarang orang tahu.
Nara memasuki kamar Saga dan melihat Sarah dia mengajak Sarah untuk sarapan. Disana sudah ada satria dan yang lainnya, dia tidak selera makan dan lebih memilih mengaduk-aduk makanan itu.
Susasana rumah terasa berbeda biasanya di pagi hari Saga teriak-teriak mencari sepatu atau yang lainnya dan kini sunyi hanya ada suara sendok dan garpu yang beradu dengan piring.
"Nanti kakak sama kakak Gatta mau ke kampus Saga, kamu mau ikut?."Ajak Nara.
"Ngga kak aku disini aja."Nara mengangguk.
"Kalian masih disini kan?."Tanya Nara.
"Iya kak. "Jawab Andra.
Sarah berjalan berkeliling rumah Nara mengusir kebosanan dia melihat kolam ikan di area taman. Disana ada ikan mas yang cantik-cantik, di salah satu batu besar yang terbuat dari semen di samping kolam Sarah melihat ukiran yang bertulis.
'Peliharaan Saga gantengg. '
Sarah tersenyum Saga memang selalu pede tingkat akut hingga peliharaannya saja dia klaim. Dia mengambil pakan ikan dan mulai menaburi, apa setiap hari Saga memberi makan ikan-ikan ini?.
Dia berjalan berkeliling lagi dan duduk di gazebo belakang, disana terlihat gitar yang dia yakini milik Saga karena di badan itu tertulis 'Saga bohay'.
Sarah memejamkan matanya menikmati semilir angin, tiba-tiba dia merasa ada seseorang yang duduk di sampingnya ternyata itu Andra.
"Lo kenal gue?."Tanya Andra.
"Andra kan."Andra mengangguk.
"Pasti Saga udah cerita tentang gue."Ucapnya.
Andra memandang ke depan.
"Sebenarnya gue masih belum percaya kalo dia pergi."Sarah menunduk.
"Lo tau, dia sohib gue dari kita-kita masih bocil alay. Saga emang keras tapi gue tau di balik itu ada sisi lembut dia, lo orang kedua yang dia jadiin orang spesial. Pasti lo udah tahu tentang Raya mantannya, dulu waktu dia naksir Raya dia bakal habisin orang yang berani-berani nyentuh milik dia. Saga berusaha menjaga Raya dan menjadikannya seperti Ratu tapi apa yang dia dapet cuma kebohongan. Dan setelah itu dia ketemu sama lo si cewek roti, dia sempet cerita sama gue kalo dia suka sama cewek tapi dia belum yakin takut dia jadiin lo pelampiasan doang, tapi dia mantepin dan milih lo buat jadi pacaranya. "Ceritanya panjang lebar.
"Aku tahu kok. Awalnya aku ngga yakin sama dia cuma lama-lama aku sadar kali dia serius. "Ucap Sarah.
"Gue ngga nyangka aja di pergi. Padahal masih banyak rencana yang belum sempet kita kerjain."Ujar Andra.
"Kalo boleh jujur aku nyaman sama dia banget tapi kenapa di saat aku mulai nyaman tuhan ambil Saga dari aku."Ucapnya lirih.
"Gue tau lo ngga nyangka tapi ini kejadiannya lo harus ikhlas biar Saga tenang di sana."Sarah mengangguk dan menghapus air matanya.
"Dia pernah bilang sama aku kalo dia mau ngajak aku pergi ke pasar malem tapi itu belum sempet. Katanya di sana banyak orang jualan dia bisa jajan sepuasnya, katanya dia hebat main lempar bola dia pasti banyak dapet hadiah.Aku selalu inget suara dia."Andra mengusap bahu Sarah.
Waktu sudah menunjukkan pukul 04.00 sore Sarah berpamitan pulang dia menolak di antar oleh siapapun dia hanya ingin sendiri sekarang.
Sepanjang jalan Sarah menahan tangisnya kenapa air matanya tidak bisa berhenti keluar bayang-bayang Saga selalu berputar di kepalanya.
Langkah kakinya membawanya ke salah satu tempat di mana dirinya dan Saga selalu datangi, taman bermain dia duduk di ayunan dan merenung.
Biasanya Saga yang akan mendorong ayunannya dan sesekali tertawa, tapi sekarang dirinya sendiri tanpa Saga.
Dia ingat kotak yang diberikan Satria kemarin malam, Sarah membuak tasnya dan meraih kotak kayu kecil itu.
Ukirannya cantik dia membukanya disana terlihat sebuah kalung berliontin gembok dan gelang kunci. Dan ada sepucuk surat di sana dia membukanya.
Haloo Sarah ini gue...
Lo tau kan gue Saga pacar lo.
Gue mau ngasih ini ke lo tapi belum sempet mulu banyak halangan.
Mungkin ini ngga terlalu besar atau mahal gue cuma cowok kere yang cuma bisa minum sisri jadi gue cuma bisa beliin lo ini.
Gue mau cerita waktu dua hari yang lalu gue mimpi ninggalin lo, apa mungkin bener ya? Gue juga kurang tau tapi semoga salah.
Tapi hari selanjutnya gue ngerasa ada yang beda sama badan gue dan waktu gue anter lo pulang malem itu rasanya gue ngga rela buat ninggalin lo aneh banget kan ya.
Kalo memang bener suatu saat nanti gue ninggalin lo, gue minta maaf banget maunya ngga gitu.
Tapi Sar, mungkin iya hari ini gue ngerasa sedih banget berasa gue mau pergi jauh tau ngga. Liat temen-temen gue sedih, liat Kak Nara apalagi ada apa ya?.
Menurut lo kenapa? Apa gue bakal pergi jauh? Sejauh mana? Apa jauh banget? Apa gue bakal ketemu orang tua gue sama Aga di sana? Kalo iya gue belum siap.
Gue belum siap ninggalin kalian semua masih banyak tugas yang belum gue lakuin. Tugas gue buat jagain lo belum selesai.
Kalo lo terima surat ini dan bener-bener gue pergi jangan nangis ok, air mata lo itu berharga buat gue. Pasti ada pengganti gue pasti ada.
Gue mau lo jaga kak Nara buat gue, anggep dia sebagai kakak lo sendiri. Dia pasti sedih kalo gue ngga ada.
Satu lagi Sar,
Gue berhasil bikin hari lo berwarna kan? Karena gue udah ngasih banyak warna di hidup lo sampe pewarna gue habis.
Lo harus janji sampe kapanpun lo harus bahagia, awas kalo lo ingkar janji.
Segitu dulu deh surat gue pegel juga ternyata nulis banyak maklum waktu SMA gue jarang nulis.
Bye... Sarah sayangg...
Tertanda cogan
Alergo Saga Bimantara
21 Juni 2020Sarah menutup mulutnya dia menangis sejadi-jadinya dia memeluk surat dan kotak itu.Dadanya terasa sakit kenapa semua ini harus terjadi pada dirinya.
Rasanya ingin sekali dia memutar waktu dan merubah semuanya, dia tidak bisa melewati ini Saga lelaki yang berani masuk ke dalam hatinya dan membuatnya merasakan jatuh Cinta untuk pertama kalinya.
Di taman itu saksi bisu kisahnya dengan Saga yang berakhir pahit dan burujung tangis, suara tangis Sarah terdengar jelas di kesunyian taman dia memegang kuat tali ayunan itu.
Dia mengalahkan kepalanya dia tahu Saga sudah tenang disana dan melihat dirinya dari atas sana.
"Terimakasih atas semuanya, semoga kita bisa betemu di kehidupan selanjutnya. Alergo Saga Bimantara. "
THE END
TERIMAKASIH BUAT KALIAN SEMUA YANG SUDAH MEMBACA CERITA AKU.
AKHIRNYA TAMAT JUGA JANGAN LUPA SUPPORT AKU YA SEMUAA.SAMPAI JUMPA DI CERITA AKU.
BYE... BYE...
KAMU SEDANG MEMBACA
SAGA [COMPLETED]
Teen Fiction---- " Rasa ini akan selalu sama, yang membedakan hanya tempatnya, Lo di bumi gue di langit sar. " - Saga ---- kehidupan kakak beradik yang penuh cobaan dan lika-liku hidup. akankah kehidupan mereka berakhir bahagia? #start : 27 Desember 2019 #finis...