Chapter 12 : new friend and new enemy part2

205 15 0
                                    


Kirito (POV)
Kurang ajar, kalau begini aku harus maju levelnya mungkin cuma berjarak 28 level dari kami jadi apakah kami bisa menang? Aku tidak tahu yang penting aku harus menolong Conny. Aku memberikan tanda kepada yang lain dan kamipun maju sacara bersamaan dan disinilah kami didepan gadis dengan zirah merah dan aku merasakan kekuatan yang luar biasa dari gadis ini. Jika terlalu sulit aku akan membawa semuanya pergi agar kejadian seperti Sachi tidak terulang kembali.
“Wah,wah,wah ada lagi ya?”
“apa kau yang membunuh teman-teman kami?”
“Iya,Benar dan aku juga yang mengirim Magna untuk menghabisi kalian dan tidak kusangka dragonkin sekuat dia bisa mati oleh kalian.” Jadi dia juga sebenarnya siapa musuh kami..
“apa alasanmu melakukan itu!!”
“Untuk mengambil buku.”
“Buku?... jangan-jangan....”
“Iya, buku yang berasal dari salah satu mahkluk agung dan mahkluk agung yang tersisa menyuruhku untuk mengambil nya.” Jadi dia masih pesuruh dan sebenarnya siapa yang disebut mahkluk agung. apa itu pemilik buku itu yang bernama Tabula smaradigna? Tiba-tiba dia tertawa.
“Apa yang lucu!?”
“Bukan apa-apa.....aku Cuma mengingat teman-teman kalian yang mati dengan menjijikan. Begitu menderita, sengsara dan Cuma yang bisa mereka katakan adalah berteriak memanggil nama seseorang kirito!, Victoria!, Astra!, Conny! Dan salah satu dari mereka berkata bahwa dia masih memiliki seorang nenek yang sakit parah dan Cuma ada dia yang bisa merawat.....tapi, sayangnya dia mati dengan terpenggal dan tubuhnya hancur!... hehehehahahaahaha!!...lucu sekali kan!?”
Kurang ajar dia benar-benar sama dengan anggota launging Coffin. Ini... benar-benar keterlaluan... aku harus menghabisi dia dan membalas dendam dendam yang lain!
“Oh, kasarnya aku. Aku belum mengenalkan diriku. Namaku shalltear bloodfallen penjaga lantai 1-3.” Dia menundukkan kepalanya selayaknya tuan putri yang penuh dengan kebohongan.
“Namaku adalah kirito!”
“Kirito..ya? ayo kita bermain.”
“Ayo semuanya!!”
“Baik!!”
Aku dan eugeo dengan kecepatan luar biasa langsung bergerak dan mengepungnya dari sisi kanan dan kirinya,lalu menyerangnya secara bersamaan
“Matilah!”
“hoo....usaha bagus.” Dia tiba-tiba menghilang apa ini dimana dia?
“Hei,aku disini.” Apa! Dia dibelakangku ! Aku menyerangnya lagi dan dia tiba-tiba sudah diudara skill apa ini apa jangan-jangan skill teleportasi! Dia turun dari atas dan memijakkan kakinya ditanah dengan perlahan.
“aku ingat lagi ada dari mereka yang mencoba mati-matian menyerangku untuk mempertahankan buku itu...tapi..hehe..dia malah tersandung dan terkena pedangnya sendiri dan menyebut namamu... hehehe... benar-benar konyol kan?”
“Jangan bercanda!!!!!” kurang ajar akan kubunuh kau! aku dengan kecepatan tinggi aku menyerangnya dengan kedua pedangku cahaya biru menyinar terang dari pedangku dan emosiku sudah tidak bisa ditahan lagi. Apa yang telah dilakukannya benar-benar tidak bisa dimaafkan.
“Eeaarrrrghh!!!” aku terus menebas pedangku tapi, dia terus menghindarinya dan seranganku mengenai tanah dan memunculkan ledakan besar yang keluar berkali-kali aku mengejarnya dengan kecepatan secepat pesawat jet dengan mengeluarkan kekuatan penuhku. Aku terus mengejarnya dan eugeo mengeluarkan mawar es yang membuat pergerakannya terhenti.
“Mati!!!!!” pedengku sudah berjarak beberapa sentimeter dari kepalanya tapi....
“{hell flame}” ledakan api membakar es itu dan mementalkanku. Tapi masih belum! aku maju lagi. Aku melaju dengan cepat kearahnya dan menebaskan pedang legendaris excalibur dan dia menahannya dengan tombaknya, Cahaya biru terus bertubrukan dengan tombak itu dan dia langsung menangkisnya dari belakang eugeo menyerangnya dia langsung menghindarinya dan dari atas langit Conny mempersiapkan kekuatan sejati dari panahnya. dia memiliki panah legendaris yaitu atalante yang berasal dari quest langka yang Cuma ada satu kali seumur hidup. Aku dan eugeo pun menyingkir.
“matilah!!!{five thousand star blast}” dia menembakkan ribuan anak panah cahaya seperti cahaya bintang yang menghujani shalltear.
“kau akan membayar semua yang telah kau lakukan dengan teman kami{tsunami}!” kami berlindung dibalik es saat Victoria mengeluarkan gelombang raksasa berukuran 26 meter dengan seluruh mananya dan menenggelamkan dia dan membuat tempat ini kebanjiran. jadi, seharusnya dia sudah mendapatkan demage yang besar karena dilihat dari ukurannya dia masih seukuran player yang berarti dia mungkin sekuat player dan pasti akan mati jika kena diserangan itu.
“{Enhance armament}”  air itu membeku dan terlihat shalltear yang membeku saat terseret arus ombak,tubuhnya membeku dan tidak bisa bergerak lagi.
“Shalltear bloodfalen, sekarang inilah balasan dari kejahatanmu!” Kami semua sekarang sudah berada mengelilingi tubuh shalltear yang membeku.
“Ayo kita akhiri ini.” Aku, eugeo dan Astra mengangkat pedang kami dan mengarahkan kejantungnya bagaimanapun sekuat apapun dia jika ditusuk tepat di jantung dia pasti mati.

sword art online last game (sao x overlord fanfiction Indonesia) HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang