sword art online last game (sao x overlord fanfiction Indonesia) Hiatus

Chapter 33 : laught

Ini....dimana...oh....ini kosong.....

Yang dilihat kirito saat itu cumalah ke kosongan di dalam ruang angkasa yang di penuhi bintang dia tertidur diantara kekosongan di air yang dingin di bawahnya ada seperti cahaya yang tersedot ke gelapan....

Aku....seperti pernah melihat semua ini.....oh iya,seperti di langit underword pada saat itu ya......

Dia berpikir seandainya dia memiliki kekuatan pada saat itu dia mungkin akan bisa menyelamatkan semua....gail tidak akan terjatuh di kolam darahnya,eruka tidak akan melihat itu.

Papa..*stastik

Sekarang semuanya gimana ya? Aku harus gimana ya?....

Aku tidak ingin membunuh mereka...aku merasaknaya mereka memiliki seorang yang sangat mereka sayangi....entah kenapa memang iya...mereka juga punya mimpi kita semua.

Dia terus memandang langit berbintang....dia melihat ada salah satu bintang bergerak...berjalan dan terbang serperti kengan kearahnya. Dia mengangkat tangannya seolah ingin meraihnya. Bintang itu terbang kearahnya dan secara harus bintang kecil itu yang seukuran kunang-kunang turun menyentuh jarinya secara halus.

"hangat."

Rasa hangatnya mulai menyelimuti badannya,memeluknya dan ingatan kecil pun muncul sepertii kilatan cahaya yang meyinari pikiranya.

Sugu...

Ingatan tentang adiknya terus bermunculan di kepalanya terus...terus....di game di dunia nyata.....suguha dan leafa,semua terus bermunculan....

"indahnya...kami memiliki banya kenangan dan impian....aku sangat bahagia bersama mereka keluargaku."

Benar...kah *statik

Tiba-tiba rasa sakit kepala datang di kepalalnya yang membuat cahya bintang mati sebentar dan menyala lagi...dia memegang terus kepalanya karena rasa sakit yang memenuhi kepalanya.

"kenapa kau diam saja dimana ingatanmu itu lagi anak muda keturunan iblis?"

Dia mendengar sebuah suara yang mengegema dan mencoba untuk melihat sekitar yang dia lihat cumalah ketidak terbatasan saja.

"kau tidak harus mencari aku dimana-mana anak muda keturunan iblis,aku disini."

Keluar dari bawah di samping kanannya perlahan mengambang keatas dengan posisi berdiri bersilang dan itu adalah sebuah hal yang pasti dia kenali...

"dark repulser dan elucidator?"

"jadi itu caramu menyebut wujud pedang ini?" suara itu berasal dari kedua pedang yang telah menemaninya berpetualang di sao walaupun lebih tepatnya tiruanya tetapi kenangan masih ada di dalamnya.

"kau.....kalian bisa berbicara.....kenapa?" suara itu seperti pria bijak,terkesan sangat tua tetapi penuh kebanggaan oleh jiwanya

"lebih tepatnya aku adalah jiwa naga yang terperangkap bersama bagianku yang telah kau ubah jadi pedang....cih*...tidak kukira aku malah berakhir menjadi salah satu ras terhina sepertimu yang bahkan kami naga dan para manusia yang biasannya bertentangan setuju akan betapa menjijikan ini,menjadi salah satu alat dari keturunan iblis seperti kau bangsa hina." Keluar asap hitam yang membuat kirito terkejut dengan asap hitam yang membentuk naga yang berbadan sepanjang 15 m dan memiki warna mata biru dan kuning yang memilii kilatan petir dimatanya dan sedikit rambatan listrik dibadanya yang terbuat dar gumpalan asap hitam pekat.

"kenapa kalian benci kami dan....diamana aku?"

"bodohnya,kau tidak sadar bahwa kau berada di pikiran atau lebih tepatnya salah satu bagian kecil di kotakmu yang di penuhi ingatanmu yang satu-satunya tempat dimana aku bisa berkomunikasi denganmu dan aneh sekali kau menanyakanku sebab kami membencimu.....karena kau juga tidak perlu ku beritahu karena aku malas menyebutkan semenyejijikan kalian."