Selamat membaca guys~
.
.
Semenjak kejadian tadi siang sewaktu di kampus mood Defian semakin buruk, bahkan lelaki tersebut sudah menghabiskan satu bungkus rokok karena saking kacaunya. Viktor hanya bisa diam saja tanpa mau menegur Defian.
"Lo kalo mau balik bilang Vik," Ucap Defian yang merasa tidak enak pada Viktor karena lelaki tersebut sudah mengajak Viktor untuk membolos.
"Sans Def dipuasin aja dulu," Ujar Viktor
Mereka sekarang sedang berada di salah satu tempat yang sering dijadikan tempat singgah para mahaiswa untuk melepas penat ketika terlalu banyak mendapatkan tugas kuliah.
"Def lo cemburu ya?" Tanya Viktor dengan penuh hati-hati setelah terdiam sedari tadi.
"Gak! Gue cuma gasuka aja ngeliat dia deket sama orang yang gak bener," Ucap Defian
"Emangnya lo kenal sama cowok tadi," Kepo Viktor
"Gue gak begitu kenal sih tapi gue sangat yakin kalo tuh cowok brengsek gabaik buat berteman sama Tania," Ucap Defian
"Yaelah Def cuma berteman doang masa harus pilih-pilih sih," Ujar Viktor
"Tuh cowok sebenernya suka sama Tania Vik," Celetuk Defian membuat Viktor menjadi semakin kepo
"Yang bener lo," Sahut Viktor
"Tapi itu dulu sebelum dia tau kalo Tania sekarang itu penyakitan," Jelas Defian
"Terus?" Tanya Viktor
"Gue kayak curiga aja gitu sama tuh cowok," Ucap Defian
"Curiga gimana sih maksud lo," Ujar Viktor yang belum faham
"Curiga kalo tuh cowok punya tujuan yang gabaik buat deketin Tania, makanya gue gak suka kalo Tania deket-deket sama dia," Jelas Adrian
"Saran gue sih lo lebih ekstra aja gitu jagain Tania, apalagi lo tau sendiri kan kalo Tania tuh gampang banget buat care sama orang lain," Ucap Viktor
"Gue juga tau kalo soal itu," Ujar Defian
"Yaudah kalo gitu balik yok Def gaenak pada ditungguin anak-anak yang lain," Ajak Viktor pada Defian untuk segera balik ke kontrakan
***
Setibanya di kontrakan bukannya bertemu dengan teman-temannya justru Defian melihat Tania yang menunggunya di depan. Viktor sendiri sudah terheran karena tidak melihat keberadaan teman-temannya.
"Def temuin gih Tanianya," Suruh Viktor. Defian langsung keluar dari mobilnya meninggalkan Viktor.
"Kak Def maafin Tata," Cicit Tania namun Defian bukannya menjawab lelaki itu justru nyelonong masuk ke dalam kontrakan.
"Duduk!" Perintah Defian dengan tegas agar Tania ikutan duduk di sampingnya
"Kak maafin Tata udah ngelanggar perintah kakak," Sesal Tania
"Gausah minta maaf kalo lo bakalan ngulangin kesalahan yang sama," Ucap Defian dingin
"Sumpah demi apapun aku gaada hubungan apa-apa sama kak Arsen kak," Jelas Tania
"Gue udah pernah bilang kan sama lo kalo Arsen tuh mau ngedeketin lo tapi kenapa lo masih aja ngerespon dia," Ucap Defian
"Yaallah kak aku gak respon apa-apa aku tuh cuma makan bareng aja itupun gak direncanakan sebelumnya," Jelas Tania dengan pelansambil menahan air matanya untuk tidak jatuh.
![](https://img.wattpad.com/cover/233990205-288-k953534.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
BLACKFIRE II [END]
Teen Fiction~FOLLOW SEBELUM BACA YA GUYS~ Masih ingatkah kalian dengan 'Pasangan Teruwuw' pada masanya?? Disinilah kisah cinta mereka akan berlanjut. Aldefiano Dekha Megantara dan Tania Victoria Anastasya ditakdirkan untuk kuliah di kampus yang sama. Penyakit l...