JANGAN LUPA DI VOTE DAN COMMENT YA TEMAN-TEMAN SEMUANYA❤️❤️
Warna favorit kalian apa nih?
***
"Dunia lucu ya, kemarin tertawa bahagia dan sekarang tertawa menutupi luka"
~GHEA~
***
✧・゚: *✧・゚:* • *:・゚✧*:・゚✧
°°TIGAPULUHTUJUH-37°°
•
•
•
37| BULLY 2
Setelah kejadian tadi dimana Vina mengatakan sebuah kata-kata yang menusuk hatinya, Ghea pergi menuju lapangan bersama Bunga dan Gama masih dengan membawa ransel nya dan berdiri di dekat pohon rindang yang ada disana.
Pandangan Ghea menatap sendu ke arah depan, Jujur hati nya masih terasa sakit akibat ucapan Vina tadi, tapi ia harus kuat ia tidak boleh lemah ia harus bisa menahan semua ini, ia akan mencoba untuk tetap kuat dengan memasang senyumnya.
Tampaknya juga.. seluruh murid disekolah memusuhi nya karena viralnya disekolah Gama mencium keningnya.
"Ghe Lo dari tadi gue panggil kok gak disahut? Lo gak papa?" Tanya Bunga karena sedari tadi ia memanggil Ghea namun tak dijawab sama sekali.
"Aku gak papa kok.. maaf aku gak terlalu dengar kamu tadi hehe," jawab Ghea dengan terkekeh kecil.
"Kalau Lo masih kepikiran karena ucapan Vina tadi.. udah biarin aja hempaskan kelaut," kata Bunga.
Ghea kembali terkekeh lalu menganggukkan kepalanya "iya," balas Ghea.
"Ghea gue minta maaf ya karena gue cium kening Lo kemarin Lo jadi di bully kayak gini," kata Gama, karena ia merasa tidak enak dengan Ghea.
"Iya kok gak papa," balas Ghea dengan senyum khasnya.
Ghea melihat sekitarnya yang masih menatap tajam ke arahnya, ia hanya bisa tersenyum kecil dan berbatin "Jangan nangis, senyumnya keluarin," batinnya terus menyemangat kan dirinya sendiri untuk bisa tersenyum walaupun sedang terluka.
"SEMUA MURID SILAHKAN BERKUMPUL DILAPANGAN UNTUK UPACARA PENUTUPAN DAN PENGUMUMAN JUARA PERLOMBAAN," ucap guru dibalik sound system tersebut.
Ghea, Bunga, dan Gama langsung masuk berbaris di barisan kelas mereka, dan seperti biasa Bunga dan Ghea berada di barisan kedua dari belakang dengan Gama yang ada di samping kanan Ghea dan Gavin yang berada di samping kanan Bunga yang sudah menyelonong berbaris sebaris dengan Bunga.
"Ngapain lo disitu?" Tanya Bunga dengan suara cemprengnya.
"Suka-suka gue dong," jawab Gavin sambil menjulurkan lidahnya ke arah Bunga.
Bunga mengepalkan tangannya menahan emosinya terhadap manusia disebelah kanannya itu.
"Sabar Bunga sabar, nanti cantik Lo ilang," gerutu Bunga sambil mengelus dadanya sabar.
KAMU SEDANG MEMBACA
GHEA [END]
Teen Fiction"Aku adalah seorang gadis, yang dipeluk oleh luka, dikuatkan oleh patah, dan tertawa untuk pura" Ini adalah kisah Ghea. Kisah tentang seorang gadis.. Yang hidup namun berkali-kali dimatikan Yang selalu di kekang, di tuntut, bahkan dibandingkan... S...