Chapter 2
'Ember'
*
Sudah berapa lama?Hitung-hitung sebulan sudah aku hidup dalam tubuh dan tempat aneh ini, tiap pagi, bukan alarm atau secangkir kopi yang menyambut untuk diminum, melainkan berbagai macam tugas rumahan. Tugas nya ada macam-macam: Menyapu rumah, membersihkan barang, mencuci piring, memerah susu sapi, dsb.
Hellooooooooo...
Menurut teori reinkarnasi dari profesor Jang man-woel di universitas manhwa dunia, ada sekitar 60% dari popularitas penduduk dunia yang bereinkarnasi menjadi bangsawan atau wanita dengan kedudukan terhormat, lalu 35% dari sisanya bereinkarnasi menjadi villaines alias antagonis dalam novel yang tiba-tiba saja dicintai oleh tokoh utama pria dan mengalahkan pahlawan yang ternyata villaines sejatinya, lalu 5% nya bereinkarnasi tanpa mendapat peran apapun alias-tokoh yang tak pernah muncul dan hanya menjadi embel-embel pinggir jalan! (Contoh nyatanya, mba Rene yang Alhamdulillah mencalon jadi bini caver xD)
Aku?!
Mungkin tidak termasuk dalam 5% itu.
Aku... bukan! maksud ku Giselle, bukan lah villain, bukan juga seorang tokoh utama dengan ending bahagia, bukan juga tokoh figuran yang mencari muka didepan layar, bukan juga villaines yang mencari cinta untuk bertahan hidup. Lebih tepatnya, Giselle ini menceritakan kisah cinta seorang gadis desa dengan bangsawan Duke dalam cerita romantis tragedy mengerikan yang melibatkan hal Supranatural alam gaib!
Heh!
Itu bukan hal wajar, itu gila!
Maka dari itu, aku tidak punya pilihan lain selain memerankan tokoh ini sesuai dengan keinginan ku sendiri, dikarenakan rasa sebal dan kesal ku pada Loys Albrecht Sialan itu, Giselle polos ini mati mengenaskan dengan pedang nya sendiri, hilarion mati setelah bertemu Wilis lalu Loys yang kebetulan bertemu arwah penasaran nya Giselle juga bertemu Wilis dan menari sampai subuh. Gila tidak?
Pada dasarnya, semua tokoh disini tidak berakhir dengan benar.
"Maka dari itu, tuhan mengirim ku kesini pasti untuk memberi ending bahagia untuk semua! Haha!"
Aku menggosok hidung mancung Giselle dengan tanganku, ala-ala latte yang berhasil menyusun rencana comblang antara Evelyn si tokoh utama dengan salah satu dari tiga male leads luar biasa.
"Giselle, kau disini?"
"Ah, hilarion, selamat pagi."
Ucapku asal, jangan tanya dimana keberadaan ku saat ini yang kebetulan bertemu dengannya, sungguh, tempat ini sama sekali tidak romantis atau waah seperti Padang bunga pegunungan atau hutan Elf yang indah, pertemuan kami yang kebetulan ini terjadi di....
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Giselle but I'm not Giselle
Fantasy[ Renaître Series #3 ] Siapa yang tidak mengenal sosok Giselle? tokoh seorang gadis dalam drama theater ballet 'Giselle'. seorang gadis desa naif yang menjalin hubungan cinta dengan seorang bangsawan. kisah cinta bak cerita negeri dongeng, semuanya...