Profesor Lupin telah berubah menjadi Werewolf saat Lyzbeth pergi ke pohon Whomping Willow. Gadis itu mendapati Profesor Snape sedang melindungi tiga Griffin kecil di belakang punggungnya.
'Andai ada Pangeran berkuda hitam, mungkin Snape adalah orangnya. Tapi Snape lebih cocok untuk peran Dementor.'
Lyzbeth berlari mendekati dua profesor dan tiga siswa yang terancam punah itu. Kedatangan Lyzbeth cukup mengejutkan mereka, tapi tidak ada waktu untuk bertanya. Kondisi Profesor Lupin dan keselamatan anak-anak biang masalah sok pemberani itu harus menjadi prioritas. Lyzbeth tak memperdulikan tatapan khawatir dari ketiga calon korban Werewolf Profesor Lupin saat mendekati sang predator.
"Profesor Lupin? Apakah Anda bisa mendengar suara saya?" tanya Lyzbeth dengan suara keibuan. Tangan kanannya terangkat tepat di depan moncong Werewolf, bergerak ke kiri dan kanan dengan elegan.
"Menyingkir dari sana, Ms. Malfoy!" usir Profesor Snape galak. Apa tiga kucing kampung di belakangku ini masih kurang, hah!
Lyzbeth menghiraukan Profesor Snape. Ia memilih untuk melakukan satu hal yang mungkin akan ia sesali.
Twinkle, twinkle little star
How I wonder what you are
Lyzbeth benci menyanyi karena satu hal, tapi James Potter dan teman-temannya membuat Lyzbeth mencintai hal tersebut. Profesor Lupin yang awalnya menggeram marah kini mulai tenang. Lyzbeth yang melihatnya mulai bersemangat menyenandungkan lagu aneh yang Diana Lady Potter dan tiga Marauders nyanyikan untuk Moony.
Up above the world so high
Like a diamond in the sky
Harry, Hermione, dan Profesor Snape takjub melihat seorang Pureblood seperti Lyzbeth tahu lagu muggle.
Twinkle, twinkle little star
How I wonder what you are
When the blazing sun is gone
When he nothing shines upon
Then you show your little light
Twinkle, twinkle, all the night
Profesor Lupin mendekati Lyzbeth dengan langkah kaku. Berharap bisa menyentuh gadis yang menyanyikan lagu lucu untuknya.
Twinkle, twinkle, little star
How I wonder what you are
Profesor Lupin menggeram tepat di depan wajah Lyzbeth. Gadis Slytherin yang licik itu tak gentar sedikit pun. Dia mengulurkan kedua tangannya dan mengusap bulu werewolf yang kaku, kasar, dan menusuk kulit.
"Saya tau anda masih memiliki kesadaran. Ramuan Wolfbane dapat menjinakkan Wolf Anda, tapi juga seperti namanya, penggunaan Wolfbane dalan jangka panjang dapat merusak jiwa Wolf Anda dan Anda akan kesakitan di setiap purnama."
Profesor Lupin melolong sedih. Empat penyihir yang seharusnya sudah pergi masih di sana dan menguping pembicaraan Lyzbeth dan Profesor Lupin.
"Profesor, setelah malam ini mungkin Anda akan mengundurkan diri, tapi saya masih berharap anda tidak akan melakukannya. Anda yang terbaik, Profesor, terlepas dari bulu kecil Anda."
"OBLIVIATE!" teriak Lyzbeth pada keempat penyihir di belakangnya.
Sebelum mereka kembali dari masa trans yang dipaksakan Lyzbeth, gadis itu sudah menghilang dilingkupi kabut perak.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lady of Witch [H I A T U S]
FanfictionLyzbeth Alberta, Gadis cantik bertampang kalem tapi inner-nya sadis . Seperti itulah pandangan orang-orang terdekatnya. Selama sebelas tahun hidupnya Lyzbeth tak pernah mau merepotkan diri dengan menolong orang lain, ia lakukan apa yang ia suka. Hin...