^^Happy Reading!!^^
Jan lupa jejaknyaaaaaaaaaa
..
.
❄❄❄Keadaan di meja makan begitu sunyi, tak seperti biasanya. Hanya suara dentingan sendok dan garpu yang terdengar.
Dan....Grace berbeda. Setelah membuka pintu dan mendapati dua orang tadi, ia menjadi sangat aneh.
Rautnya menjadi dingin dan datar, serta aura mencekam yang ia keluarkan mampu membuat suana menjadi canggung.
Nathan sudah mencoba mengajaknya berbicara, namun respon yang ia dapat hanya anggukan dan gelengan saja.
Grace beranjak dari duduk, membuat semua atensi beralih padanya. "Aku duluan ke kamar."
Grace langsung melenggang pergi tanpa menunggu jawaban mereka. Membuat Nathan sangat heran.
Tak mau berlama-lama dengan keheranannya, Nathan ikut beranjak dan menyusul Grace ke kamarnya.
Di sana, Nathan melihat Grace sedang termenung di balkon dengan tatapan kosong.
Nathan mendekatinya. "Chel?"
Grace tersentak dan menoleh, mendapati Nathan di sampingnya.
"Lo....kenapa?" tanya Nathan.
Grace diam.
"Chel kalo ad-"
"Gue ngantuk Nath, lo bisa keluar sekarang."
Kemudian Grace masuk ke kamarnya dan memposisikan diri untuk tidur.
Nathan menghela nafas. Sangat merasa asing dengan sifat Grace yang satu ini.
Nathan ikut masuk ke dalam, melihat Grace yang sudah memejamkan matanya.
Nathan mendekati Grace dan mengelus rambutnya penuh sayang. "Yaudah, gue keluar dulu. Mimpi indah tuan putri."
Nathan berjalan keluar, namun ucapan Grace mampu membuat dahinya berkerut dalam.
"Jangan ceritain apapun tentang gue ke sepupu lo."
❄❄❄
Pagi ini kediaman Nathan tampak ramai karena kedatangan sepupu-sepupu Nathan semalam. Mereka adalah Angga dan Putri.
Mereka heboh sendiri karena ingin mengunjungi sekolah, padahal ini masih hari sabtu.
"Gue mau ke sana sekarang Bang," rengek Putri pada Nathan.
"Senin aja. Sekarang gue sama Achel ngeliburin diri," jawab Nathan masih fokus pada handphone di tangannya.
"Achel?" beo Putri. "Yang kemarin itu...namanya Achel?"
Mereka tidak tau, karena permintaan Grace pada Sam, Letta, dan Nathan agar tidak memberikan informasi apapun tentang dirinya.
Awalnya mereka menolak, namun Grace tetap bersikeras. Grace bilang akan menceritakan alasannya nanti.
Nathan menoleh dengan alis terangkat. "Kenapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
TheRealSadGirl! (SELESAI)
Teen FictionSaya akui, part" awal memang sgt membosankan. Maka dari itu, mari baca sampai akhir.. Atau coba saja baca sampai part 7, kalau ttp gasuka bisa d skip. BLURB : Hanya kisah tentang seorang gadis yang dulunya ceria, bawel, care, dan murah senyum menjad...