Klik vote sampai 4K kuy. Sudah?
Spam komen di sini sampai 4K kuyy
Yang kemaren katanya chapter 46 kosong. Coba kalian wajib follow akun WP aku. Terus hapus dulu cerita dari perpustakaan. Baru masukin lagi. Semoga bisa baca chapter 46
Cast of #Dinarka Basukiharja
❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
Lamera menghentak-hentakan kakinya sembari berjalan tak sabaran. Ia kesal dengan Akthar yang terus saja mengganggunya di kantin. Tidak membiarkan makan dengan tenang. Bahkan sekalipun Lamera sudah menyembur wajahnya dengan air, Akthar tetap usil. Biasanya juga sok tsundere. Sekarang kenapa jadi menyebalkan?
Dan satu-satunya cara menyelesaikan masalahnya ini adalah kabur dari Akthar. Mending Lamera pergi dari kantin dari pada darah tinggi terus dekat Akhtar. Eh, tapi tunggu. Kenapa ada yang aneh, ya? Kok rasanya sepi, ya?
Lamera menghentikan langkahnya. Ada yang janggal. Tapi apa, ya? Lamera menoleh ke samping. Mengingat-ingat sesuatu yang ia lupakan.
"Risa!" Lamera menepuk keningnya sendiri. Sekarang ia ingat. Ia melupakan Risa. Saking kesalnya sama Akthar, ia jadi meninggalkan Risa begitu saja. "Kok gua eror, ya sampai lupa sama Risa? Wah gua rasa otak gua ikut macet nih gara-gara Akthar." Lamera putar badan kembali ke kantin untuk menjemput Risa yang ia tinggal.
Langkah Lamera kembali terhenti. Kali ini bukan karena ia melupakan sesuatu. Namun karena ia melihat sosok Dinar di balik pohon seperti sedang mengintip. Karena penasaran, Lamera menghampiri Dinar.
Lamera sudah ada di belakang Dinar yang masih sibuk mengintip di balik pohon. Lamera menyodongkan kepalanya, berusaha melihat apa yang sedang dilihat Dinar.
Ternyata Dinar sedang mengintip Gandi yang berdebat dengan seorang cewek. Cewek itu menangis. Gandi terlihat kebingungan. Lalu tiba-tiba saja cewek itu menampar Gandi cukup kencang sampai Dinar dan Lamera ikut terkejut.
"Mantep, Gan. Gepeng dah tuh pipi-akh-" Dinar yang refleks menoleh ke belakang terkejut melihat Lamera di belakangnya. Dinar sempat berteriak, tapi kemudian ia membekap mulutnya sendiri agar tidak berisik.
"Apaan sih Nar bikin kaget aja?!" Lamera mengelus dadanya. Ikutan kaget.
"Lo yang bikin kaget. Ngapain berdiri di belakang gua?"
"Ikutan nonton." Lamera memamerkan deretan giginya.
"Emang dah istirahat lebih seru nontonin beginian. Demen gua kalo ada yang baku hantam. Kalo bisa sekalian sampai bakar sekolah biar pulang cepat." Dinar tersenyum senang. Kembali melihat adegan drama antara Gandi dan cewek itu yang belum selesai.
Lamera tertawa. Tapi tawanya tak bertahan lama karena kemudian ia menatap datar Dinar. "Nar." Panggilnya.
"Hoo? Opo? Opo?" Saut Dinar tanpa menoleh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Back to School (TAMAT dan SUDAH TERBIT)
Roman pour Adolescents*SUDAH TERBIT, TERSEDIA DI GRAMEDIA ATAU TOKO BUKU ONLINE* (FOLLOW SEBELUM MEMBACA. TINGGALKAN JEJAK KOMEN DAN VOTE) *Mulai 6 oktober 2020 *Selesai 17 juli 2021 Rank 1 in #youth tgl 15/11-2020 Rank 1 in #bar-bar tgl 25/11-2020 Rank 1 in #lucu tgl 19...