sempet bingung mau masang foto Hendery yang mana karena ganteng banget:"(huhu anak baik anak cakep
- - -
"Gue kalau nggak ada lo waktu itu gimana ya," Kata Hendery sambil menyeruput air kelapa dingin yang ia pesan tadi.
Didepannya kamu yang sedang duduk tertawa kecil, "Coba sifat teledor lo tuh dikurangin dikit kek, Hen. Gimana kalau bukan gue waktu itu yang nyadar?"
"Gampang sih, paling Bang Tedi bakal teriak manggil gue. Kan gue sohib banget sama die," Jawab Hendery sambil bercanda. Sementara kamu hanya memutar bola matamu.
Kamu dan Hendery yang lagi mengingat - ngingat awal perkenalan kalian yang super random.
Dalam hati Hendery berterima kasih, berkat tugasnya yang ketinggalan di fotokopi kampus mengantarkanmu untuk bertemu dengannya.
Jika tugas itu tidak tertinggal, maka Hendery tidak akan pernah bisa berkenalan dan dekat denganmu, meskipun berbeda jurusan dan fakultas.
*
Kala itu pagi - pagi sekali alias jam delapan pagi, Hendery dengan kaos putih polos dipadu dengan jacket berwarna cream dan juga celana jeans nya berwarna hitam itu terlihat sendu, wajahnya terlihat lesu karena sepertinya kurang tidur.
Tipikal mahasiswa, kelas pagi sekaligus ngumpul tugas. Hendery baru ngerjain tugasnya jam dua malam karena dia ketiduran sampai jam sebelas malam dan baru ingat saat sedang bermain game.
Malam itu juga ia langsung SKS alias sistem kebut semalam. Makanya pagi itu ia terlihat lelah.
Pagi - pagi juga ia sudah melipir ke fotokopi kampus untuk mengeprint sekaligus menjilid tugasnya.
Karena buru - buru ia malah meninggalkan tugas di fotokopi, bodoh bukan? Untung ada kamu yang buru - buru mengejar Hendery hingga ke fakultasnya.
Setelah beberapa bulan kamu dan Hendery kenal, ajaibnya kalian bisa menjadi akrab. Karena memang merasa nyaman berada didekat Hendery. Tentunya dengan bantuan teman - teman Hendery dan juga teman - teman kamu kalian bisa kenal.
Kadang juga berkat dewi fortuna, kalian sering bertemu di fotokopi.
Melanjutkan percakapan diatas...
Ini sebenarnya bukan pertemuan mereka yang kedua kali, tapi untuk ngobrol - ngobrol begini...ya memang baru dua kali sih.
Jujur, Hendery selalu nunggu momen - momen ini dalam hidupnya setelah tragedi tugas tertinggal di fotokopian, dan akhirnya terjadi juga. Itu juga karena Hendery kebetulan ketemu kamu di kantin yang lagi berkutat dengan laptop sendirian.
"Eh, jadi ini kelas lo dibatalin?" Tanya Hendery sambil melihat kamu yang masih sedikit sibuk dengan laptop. Karena saat tadi Hendery nyamperin kamu yang sendirian dia sempat nanya kenapa kamu di kantin sendiri.
Kamu ngangguk, "Iya, kampret banget. Gue sengaja dua jam lebih awal ke kampus karena bosen di kosan, eh ternyata kelas gue malah dibatalin," Sebenernya kamu nggak kenapa - napa sih, mau dibatalin atau engga, kamu juga bakal tetap ke kampus karena mau ada rapat himpunan nanti sore.
Hendery tertawa, "Ya, mau gimana lagi. Ketentuan batal - nggak batal kan ada ditangan dosen," Fakta sih, kamu setuju.
"Balik mau nggak lo? Ayo bareng gue aja," Tawar Hendery tapi kamu buru - buru menggeleng.
"Gue ada rapat jam lima, Hen." Jawab kamu yang disusul oleh Hendery yang membulatkan mulutnya.
"Gue tungguin, mau nggak? Tanggung kan, sekarang udah jam tiga."
Kamu berhenti sejenak untuk melihat Hendery yang tersenyum? Kamu sebenarnya nggak terlalu deket dengannya tapi rasanya Hendery ini selalu tersenyum.
"Hen, tanggung apaan? Jam lima mah dua jam lagi, dengan waktu dua jam lo bisa kali re-charge energi lo dengan tidur, bukan nungguin gue rapat. Hahahaha." Kamu tertawa renyah.
"Santaaai, nyampe kosan kan gue juga bisa tidur langsung entar."
"Mending nggak usah dah, Hen. Nggak enak gue, ngerepotin." Kamu memang benar merasa tidak enak. Terlebih lagi, Hendery ini hitungannya masih orang asing di hidupmu.
"Hm, yaudah dah, gue cabut duluan kalau gitu yak?" Hendery sebenarnya masih enggan untuk meninggalkanmu.
Kamu mengangguk.
"Eh..." Hendery kembali bersuara yang membuat kamu melihat kearahnya.
"Gue boleh ketemu lo lagi nggak?" Tanya Hendery sebelum beneran pamit.
Kamu terkekeh, "Ya boleh lah? Emang gue artis, lo nggak boleh ketemu gue lagi kalau nggak ada janji?"
Hendery sekali lagi tersenyum. Kamu menebak - nebak dalam hati, Hendery ini memang hobi tersenyum sepertinya dan tipe senyumannya adalah tipe yang membuat semua orang ikut tersenyum jika melihatnya. Karena cerah banget.
"Besok, gimana?"Hendery lanjut bertanya.
Bukannya menjawab tapi kamu kembali terkekeh. "Sabar, atuuuh Hen. Kaya nggak ada hari lain, hahaha."
Hendery wajahnya masih tersenyum namun kali ini memasang yang ekspresi yang lebih serius daritadi. "Makanya gue bilang besok, sebenernya gue pengen ketemu lo lagi malam ini. Tapi, ya nggak papa lah, gue bisa kok nunggu besok."
Kamu terdiam sebentar, mencoba membaca ekspresi wajah Hendery.
Dia memang tak tampak seperti bercanda. Lantas kamu membalas senyumannya dan mengangguk.
"Then, see you tomorrow."
* * *
hello, it's me~~~
update pertama di tahun 2021✨
semoga kita semua sehat sehat yaa✨✨✨
request by henderynectar orangeepulp
semoga suka yaa❤
slightly, aku kalo ngebaca request request-an tuh paling banyak request anak nct,,,pelan pelan ya guys minta imagine anak nct nya...mereka ada 23:"(
KAMU SEDANG MEMBACA
K-IDOL IMAGINE 2.0
FanfictionA little bit fluffy. Hati hati kegemasan. cover by: Canva ©nadvilerra, 2018