Dear, love, tadi malam aku bermimpi tentangmu.
Tentang dirimu yang sangat dekat denganku, suara tawamu terdengar merdu ditelingaku.
Tangan kecilmu yang memaksa menautkan jari-jari kita bersamaan. Tanganmu yang terlihat sangat mungil jika kugenggam.
Ah, aku rindu. Aku rindu kamu, dan aku rindu kita.
Telfon aku jika kau sudah bangun.
Satu pesan itulah yang kamu baca setelah bangun tidur. Senyum langsung mengembang diwajahmu. Mendapatkan pesan pembawa kebahagiaan dipagi hari. Rasanya hanya dengan satu pesan ini kamu akan bahagia hari ini.
Kamu pun bergegas menelfon si pengirim pesan, yang kamu beri nama Lay❤.
Lelaki yang sudah menemanimu sejak tiga tahun lalu. Yang selalu sabar menghadapimu dalam suka maupun duka.
Sepersekian detik kemudian terdengar suara Lay yang terdengar seperti sibuk dengan sesuatu.
"Halo."
"Halo, yang mimpiin aku semalem." Sapamu.
Dia terkekeh, "Selamat pagi, sayang." Ucapnya.
Kamu mengangguk seolah Lay melihatmu.
"Lagi ngapain sih? Kayanya sibuk banget?"
"Lagi bikin makan malam nih, males beli keluar. Jadi, aku buat mi instan aja."
Kamu berdecak. "Jangan sering makan mi instan, sayang."
"Baru kali ini, koook. Tenang aja, aku dengerin kata-kata kamu kok."
Begitulah sekiranya perbincangan kamu dengan Lay.
Kamu dan Lay menghadapi hubungan jarak jauh, atau singkatnya LDR.
Ini sudah tahun ketiga, satu tahun lagi kamu akan segera selesai kuliah.
Rasanya ingin cepat cepat kembali ke rumah. Yap rumahmu yang berisi orang orang tercinta yaitu keluarga, dan juga rumah dalam bentuk orang, yaitu Lay.
Selama tiga tahun, Lay tidak pernah berhenti untuk menyemangati kamu untuk kuat menghadapi kuliah. Meskipun dia tersiksa juga oleh rindu,namun dia tetap kuat melawan itu semua demi menguatimu.
Kadang kalau kamu tiba-tiba nelfon trus nangis karena kangen, Lay pengen rasanya detik itu juga susulin kamu, tapi dia malah menenangkanmu dengan suaranya yang lembut.
"Dear sayangku, aku tau kamu rindu. Iya sama aku juga, tapi dalam hubungan jarak jauh kita ini aku jadi tau apa arti jarak. Sayangku, jarak mengajari kita untuk menghargai hari-hari dimana kita habiskan bersama, dan juga jarak mengajari kita apa arti dari sabar sesungguhnya. Ini adalah peringatan jika semua momen kita bersama adalah spesial, detik-detik yang kita habiskan adalah berharga dan harus dikenang,"
"Jadi, kalau kamu rindu, coba inget-inget lagi kata-kataku yang ini, ya." Jelasnya panjang lebar, yang mampu meredakan tangismu.
"Sayang, aku juga rindu. Sekarang, kalau kamu rindu, lihat matahari terbit atau matahari tenggelam, ya? Mungkin itu bisa membuat kita lebih dekat."
Lay paham kamu rindu, dia lebih rindu sebenarnya. Hanya saja, mengingatmu jauh dari rumah dan keluarga, itu membuat dia menjadi dua kali lipat harus lebih sabar dan kuat.
hhhh aku rindu Lay bersama exo guise:(
Anw, imagine req by yixingbae__
Hope you'll like it, dear!❤
KAMU SEDANG MEMBACA
K-IDOL IMAGINE 2.0
FanfictionA little bit fluffy. Hati hati kegemasan. cover by: Canva ©nadvilerra, 2018