⠀⠀⠀⠀⠀short story : Malam Minggu Anak Muda

981 114 18
                                    

Sinopsis :

Oci hanya ingin makan di kedai bakso Aci Mireng, bukan restoran mewah yang ditawari Jeffri.

Genre : Fanfiction

Pemeran : Rosie (Oci) dan Jeffri (Jeff)

(vote dan komen please)

_____________________________________________________________________

"Oci, gue cium boleh?"

Rosie langsung saja memberi tatapan jijik kepada lelaki di hadapannya itu. "Apaan ih najis. Baru abis makan jengkol, kelakuannya jadi oon."

"Jahat banget sih Oci." Lelaki itu memonyongkan bibirnya, tampak sedih dengan ucapan Rosie.

"Jahat darimana? Lo jorok, Jeff. Jorok banget malah," kata Rosie lagi, mengatai Jeff--lelaki itu.

"Ngatain sahabat itu kayaknya enak banget yah?"

Rosie lekas menaikturunkan kepalanya dengan semangat. "Iya dong. Enak banget."

Jeffri pun menunjuk hidung gadis itu dan mengeluarkan kalimat ancaman. "Awas yah lo. Gue cium ntar."

Rosie tak kuasa menahan tawanya mendengar lelaki itu bersuara--terdengar sangat menggemaskan ketika dia berbicara.

"Udah ih pulang sana. Dicariin om Donghae baru tahu rasa yah lo."

Jeffri menaikkan jari telunjuknya lalu menggerakkannya kekira dan kekanan. "Nggak bakalan. Papa tahunya gue lagi kerja jadi kasir Alfamart dekat rumah lo."

"Masa?"

Jeffri ber-oh-iya.

"Terus itu apa?" tukas Rosie yang kini tengah menunjuk seseorang yang tengah berdiri di depan pagar rumahnya.

Jeffri mendelik. Ia menaikkan alisnya kemudian berbalik mengikuti arah pandang Rosie.

Ah, lelaki itu langsung menyengir lebar menatap sosok pria paruh baya yang malah sudah masuk ke teras rumah Rosie dan menatapnya galak.

"Hehehehe, halo, papa-"

"Hehehe palamu. Ngapain disini, lagi?" pungkas Donghae--papa Jahesa dengan judesnya kepada anak semata wayangnya itu. "Nggak kerja kamu di Alfamart? Udah 22 tahun kelakuannya masih kayak anak kecil."

Jeffri tak diberi kesempatan menjelaskan. Baru saja akan mundur dan melarikan diri, Donghae sudah mengapit telinganya dengan keras.

"Rosie. Kalau Jeffri datang terus gangguin belajarnya kamu, kasitahu om yah," ucap Donghae agak keras, sambil menarik anaknya keluar dari rumah gadis itu.

"Siap om!" balas Rosie tak kalah keras.

"Bye my bestfriend!"

Dia melambaikan tangan dengan senyum simpulnya. Kemudian tanpa sadar mulut malah menggumankan kalimat yang tampaknya mustahil untuk terjadi.

"-soon to be boyfriend, i wish."

_(short story)_

Jeffri Botak♡
| Cii
| Ociii
| Oci sayangggg

Rosie
Apaan ih? |

Gue lagi sibuk |
Lagi nugas. |

Jeffri Botak♡

| Yah, gue mau ajak
malming nih.
| Lo jomblo karatan
nggak niat keluar
rumah gitu?

Dead Man's Feeling ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang