Happy reading beloved🙌🎉🎊
Aku lanjut part selanjutnya ya😊
Semoga betah dengan cerita Kara.
Bantu like dan komen ya.
I like you♡♡.
.
.
.
.
.
.
._________________________________________________
________________
Ambil resiko, bermimpi lebih besar,
dan berharap besar.
#Sri RahayuKara lagi-lagi berjalan menyusuri koridor sekolah yang nampak sepi. Kali ini ia terlambat lagi. untungnya, Kara tidak perlu repot memanjat gerbang sekolah karena tidak ada satpam yang menjaganya. Kara duduk di bangku taman belakang sekolah tempat favoritnya setelah rooftop. Kara memang suka dengan tempat yang sunyi dan ia merasa taman adalah tempat yang cocok. Taman belakang sekolah sangat jarang dikunjungi para siswa siswi. Namun, bukan berarti taman itu tidak terawat. Bahkan jika dilihat taman belakang sekolah lebih sejuk dan indah dibandingkan dengan taman bagian depan.
Kara menyandarkan kepalanya kesebuah bangku besi yang telah dicat warna putih.
Daun yang gugur dan bunga-bunga yang seakan menari menyambut kedatangan Kara."He loe? Ngapain loe disini? Ini tempat gw."
"Suka-suka aku dong. Ini kan masih bagian sekolah dan aku liat tidak ada yang tertulis disini kalau ini wilayah kamu. Seharusnya yang berhak bertanya itu Aku. Kamu ngapain disini ini kan wilayah kelas 11 IPA 3 kelas kamu kan dilantai sebelah," kedatangan Nata membuat Kara berdiri.
"Suka-suka gw dong," jawabnya nyolot.
"Ya udah suka-suka aku juga dong. Kamu gak masuk kelas? Aku liat pelajaran udah dimulai beberapa menit yang lalu."
"Lah loe sendiri aja gak masuk. Kenapa tanya gw?" Ucapnya sewot dengan mata melotot.
"Ya gak apa-apa sih Aku kan cuma nanya. Apa kamu juga telat ya? Jadi, kamu malu masuk kelas?"
"Enak aja gw gak pernah telat. Gw emang malas aja ikut pelajaran."
"Emang kenapa? Bukannya kamu jenius ya?"
"Kata siapa?"
"Ya kata orang-orang sih. Tapi, kenapa kamu gak ikut belajar? Kamu kan pintar dan biarpun kamu telat pasti diijinin masuk gak kaya aku."
"Bukan urusan loe," Nata berjalan menjauh dari tempat Kara berdiri. "Dan satu lagi, GW GAK TELAT KAYAK LOE." Nata berbalik dan menunjuk ke arah Kara.
"Songong banget sih. Aku cuma ngomong baik-baik."
"Cowok nyebelin," lanjutnya."Cewek aneh."
Kara tak mengubris lagi perkataan Nata. Ia menuju ruang musik dengan melompat-lompat. Kara berhenti disebuah tangga dan berseru, "seorang Seleta Kara Adelina pasti bisa melawan gravitasi."
Ia mengangkat tangannya menyemangati dirinya sendiri dengan ekspresi menggemaskan. Kara lalu menuruni tangga dengan menari-nari seperti hendak terbang.
Kara sangat kegirangan entah mengapa moodnya sangat baik hari ini walaupun sempat kesiangan. Bobrok emang.Every night in my dreams
I see you, I feel you
That is how I know you go onFar across the distance
And spaces between us
You have come to show you go on
KAMU SEDANG MEMBACA
STORY KARA
General Fiction⚠️ HARGAI USAHA AUTHOR!! ● MENULIS TIDAK SEMUDAH MEMBACA. (Sebelum baca follow dulu ya😊) Dan jangan lupa tinggalin jejak _________________________________________________ SELETA KARA ADELINA adalah gadis cantik yang s...