Purple dragon -2-

5.2K 956 187
                                    

:)

*****

"Tuan Kwon sangat tampan bukan..?",
"Beliau tinggal beberapa saat disini sampai menyelesaikan sembilan karya keramik nya..",

Lisa mengangguk mengiyakan ucapan si nenek dan melirik sekilas ke arah Jaehyun.

"Lihatlah karya nya yang sangat luar biasa, vas keramik ini memiliki bentuk yang unik dan terasa pas saat kita memegangnya, permukaannya bahkan sangat halus tapi tidak licin sama sekali",

Jaehyun sepertinya tidak terlalu memperhatikan penjelasan si nenek. Pemuda itu bahkan sudah memegang nya dan mengamati dengan teliti bentuk lekuk aneh dari vas itu.

Nenek itu tersenyum melihat ketertarikan Jaehyun,"Vas itu jika di lihat dari dekat, maka hanya akan terlihat gambar kedua naga yang mencolok. Dan jika dilihat dari jauh-",

"Nenek..?!!",

Ketiga nya langsung menoleh kearah pintu saat seorang gadis datang dan tiba tiba memanggil si nenek.

"Oh.. Yuna.. kemarilah", nenek itu melambaikan tangannya.

Gadis berambut panjang dan bermata lebar itu mengernyit,"nenek.. apakah mereka berdua tamu mu? Tumben sekali mengajak tamu ke ruangan ini..",

"Mereka adalah mahasiswa yang tertarik dengan karya seni Tuan Kwon..",

Gadis itu menoleh pada keduanya,"oh.. jadi kalian tertarik dengan karya seni Tuan Kwon..? Tidak biasanya ada anak muda yang tertarik dengan karya seni lama",

Lisa melambaikan tangannya rendah,"hai.. aku Lalice.. dan ini Jung Jaehyun..",

"Aku Kim Yuna.. apakah kalian akan menginap disini malam ini?",

Jaehyun melirik Lisa yang langsung mengangguk,"jika boleh..?",

Yuna mendengus,"kalau kalian pulang pun juga tidak bisa.. stasiun dan halte bus disini hanya sampai sore..",

"Menginaplah disini.. aku sangat senang karena kalian aku bisa nostalgia lagi dengan Tuan Kwon", Nenek itu masih dengan senyum nya.

"Terimakasih nenek..", keduanya langsung membungkuk.

"Apa kalian ingin melihat karya seni lainnya..?",

Ajakan Yuna membuat Jaehyun dan Lisa langsung menoleh tertarik.
"Ada karya seni lainnya?", sahut Lisa.

Yuna mengangguk,"tentu saja.. meskipun tidak sebanding jika disandingkan pada karya Tuan Kwon, tapi aku jamin karya seni yang dibuat oleh keluarga kami tak kalah indah".

"Ikutlah dengan cucu ku..", Nenek itu langsung menyetujui.

Akhirnya mereka bertiga berkeliling di dalam area rumah tradisional itu. Seperti khas rumah korea dulu yang luas dengan tambahan halaman dan bermacam macam ruangan berbeda di setiap sudutnya.

Yuna menjelaskan dengan semangat tentang semua penjuru rumah beserta letak dan fungsi yang berbeda. Lisa hanya merespon "waahh...waahh..", karena dia sendiri bahkan tak pernah mengunjungi hal se-tradisional ini.

Sampai di ruangan yang dari tadi mereka bicarakan.
Yuna membuka lebar pintu geser itu dan tersenyum manis.
"Inilah ruang untuk workshop keramik.. dan dibelakang ruangan ini untuk pembakaran keramiknya",

"Wow.. ini baru pertama kalinya aku melihat tempat pembuatan keramik..", Lisa dan Jaehyun meneliti semua sudut ruangan itu.

"Banyak sekali karya seni keramik disini..", gumam Jaehyun kagum.

"Tentu saja.. karena keluarga ku memang dari turun temurun merupakan pembuat keramik.. meskipun tidak sehebat Tuan Kwon, tapi keluarga kami cukup punya nama",

Q Class -JaeLice Couple-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang