Wooden Box -2-

3.1K 852 128
                                    

Haaaiiiiiiii~~~

******

Detective Kim heran begitu melihat Lisa dan Doyoung yang kembali namun dengan raut wajah tak puas.

"Ada apa? Apa Tuan Kang melakukan sesuatu pada kalian?".

Lisa menggeleng,"orangnya saja tidak ada. Pondoknya gelap gulita.. mungkin beliau sudah tidur".

"Benarkah? Tumben sekali secepat itu".

"Karena kami tadi sedikit terhambat.. dia terpeleset beberapa kali..sehingga mungkin Tuan Kang menunggu terlalu lama", Doyoung menepuk kepala Lisa pelan.

HyunJoong mengangguk paham,"ooh..".

"Paman Kim.. ngomong-ngomong apa yang sedang paman lakukan?", Lisa menengok ke belakang pria itu dan terlihat kepulan asap dari teko.

"Ah.. aku membuat kopi. Kalian mau? Sebenarnya untuk menunggu kalian juga. Aku takut kalian tersesat".

Doyoung mengangguk,"terimakasih...".

Lalu HyunJoong menuangkan kopi pada dua cangkir dan memberikannya pada mereka berdua,"Lisa.. kau sudah berapa lama menjadi murid SM?".

Mereka akhirnya duduk di ruang tamu sempit pondok tempat Lisa.
"Hampir setahun.. ada apa Paman Kim?".

Pria itu tersenyum tipis,"kudengar sekarang SM membagi tiap tiap kelas berbeda menurut kemampuan..".

Doyoung hanya diam, namun dia menoleh pada Lisa menunggu gadis itu menjawab.

"Benar.. apa dulu tidak seperti itu?", Lisa menyahut sembari ikut memancing.

HyunJoong masih tersenyum dan menggeleng,"tentu saja tidak. Dulu hanya seperti kantor Detective pada normalnya.. yang didalam ruangan hanya ada tak lebih dari 10 orang".

Keduanya langsung menyadari maksud dari ucapan HyunJoong.
"Paman.. jangan bilang kalau dulu kau adalah bagian dari SM?".

Pria itu mengangguk,"Benar.. dulu aku adalah salah satunya".

"Waaah!", Lisa berdecak kagum tanpa sadar.

"Aku belajar banyak hal saat aku masih muda duly.. bahkan ada seorang senior yang mengajari ku tentang hal yang terlihat sepele namun itu sangat penting untuk detective".

"Mengajari apa?", Lisa reflek menggeser kursinya mendekat penasaran.

"Emm.. seperti.. cara seseorang meminum kopi", ucapnya.

Namun itu membuat Doyoung dan Lisa mengernyit tak paham.
"Minum kopi?", ulang pemuda itu memastikan.

HyunJoong mengangguk,"Benar.. cara seseorang meminum kopi..".

"Lisa.. sekarang coba jawab pertanyaanku.. jika ada segelas kopi di hadapan masing masing, namun keduanya tidak menyentuhnya sama sekali. Apa yang ada di pikiran mereka saat itu?".

Doyoung sedikit mengernyit tak paham, dalam pikirannya sudah ada beribu pikiran negatif tentang jawaban yang Detective Kim ajukan.

Sementara pria itu sendiri melanjutkan minum kopi panas nya, sembari menunggu Lisa menjawab.

"Oh.. karena kopi itu masih panas kan!", Lisa langsung menjawabnya dengan enteng.

HyunJoong terdiam sedikit kaget juga mendengar jawaban spontan Lisa. Kopi yang baru diminumnya langsung diletakkan.
Sampai Doyoung berdehem menahan tenaga untuk menepuk paha gadis itu lebih keras.

"Hey nona.. jawabanmu terdengar sangat tidak atraktif...", gumam nya sedikit keras pada Lisa.

"Emm.. sebenarnya, kau bisa menjawab dari sudut psikologi, Lis..", HyunJoong akhir nya mengutarakan maksudnya.

Q Class -JaeLice Couple-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang