~Terimakasih sudah menginap di hotel Naga. Teruntuk tamu yang terhormat, sekarang sudah pukul 5 pagi~
Lisa melenguh pelan saat mendengar morning call dari hotel yang terus berbicara dari jam digital di kamar nya itu.
"Sepertinya aku tidak menyuruh membunyikan morning call...".
Badannya berbalik dan akan kembali memejamkan mata sampai dia menyadari ada kertas terselip di bawah sela pintu.
"Surat?", gumamnya seraya bangun dan mengambil nya.
Tolong temui aku di ruangan Jiaotu -Yoon Sun Hak-
Lisa mengernyit,"Yoon...? Oh, pemilik hotel ini...", gadis itu mengambil pita rambut nya lalu keluar kamar.
"Untuk apa menyuruhku menemuinya..", Lisa masih menggumam dan mengingat ruangan Jiaotu yang di tulis di surat tadi.
"Kalau tidak salah... Jiaotu itu yang tadi dipakai untuk pesta.. oh, ballroom".
Tangannya akan memutar kenop sebelum dia sadar lebih cepat,"oh ya Tuhan! Hampir saja lupa di belakang pintu ini ada menara gelas...".
Saat dia akan beralih ke pintu lainnya, Lisa menoleh kembali karena melihat siluet yang familiar dari dalam ruangan yang sepertinya dibiarkan menyala terang itu.
Mata gadis itu melebar saat melihat Jaehyun berjalan keluar ruangan dengan tongkat besi ditangannya dan yang lebih buruknya, Yoon Sun Hak sudah tergeletak di lantai.
"Jaehyun...?", ucapnya lirih.
Seolah mendengar, langkah kaki Jaehyun berhenti dan menengok kearah pintu kodok dibelakang menara gelas.
Namun tak terlihat apapun, karena Lisa sudah bersembunyi dibalik sudut tembok lainnya. Sampai saat Jaehyun sudah pergi setelah beberapa menit kemudian, Lisa kembali lagi melihat mayat Sun Hak dari kaca pintu kodok.
"Lis.. apa yang kau lakukan?".
Lisa tersentak kaget saat suara Doyoung dari belakang menyapanya.
"Ada apa?", Doyoung mengernyit lalu pandangan nya terarah pada kertas yang ditangan Lisa,"itu... apakah surat dari Tuan Yoon agar menyuruh kita kesini?".
"Kau juga?".
Doyoung mengangguk,"pesan morning call membangunkan ku, lalu aku melihat surat ini. Apa Tuan Yoon itu sudah datang?".
Lisa menunjuk kedalam ruang Jiaotu,"dia sudah tewas...".
"APA?!!".
Sontak saja Doyoung langsung berlari ke pintu siput untuk masuk kedalam. Dan dia terbelalak melihat pria yang memanggilnya ternyata sudah tewas.
"Dipukul menggunakan benda tajam sampai tewas..",Lisa ikut masuk dan memeriksa mayat.
"Ada apa ini?".
Keduanya menoleh begitu mendengar langkah penghuni hotel yang mulai datang.
Jin Soo masuk lebih dulu ke ruang Jiaotu, tapi langsung berhenti karena melihat mayat.
"TUAN YOON!!!!!"."Apa?! Sun Hak...?!!".
"AAAAHHH!!!".
Suasana sedikit ramai karena orang orang yang panik melihat keadaan didalam.
"Tenang.. harap tenang!!", Doyoung langsung menenangkan keadaan.
Lisa melihat kearah mereka, dan pandangannya berhenti pada Jaehyun yang datang belakangan.
"Kau yang memanggil mereka kesini?", Lisa tanpa ragu bertanya.
"Hm..", wajah pemuda terlalu tenang,"aku juga sudah memanggil polisi",
KAMU SEDANG MEMBACA
Q Class -JaeLice Couple-
FanfictionSekolah detective ternama di Korea SM detective School membuka pendaftaran murid baru, Bermacam macam murid cerdas nan jenius berlomba lomba untuk masuk dan bisa lulus menjadi salah satu murid disana. Lalice, gadis dengan semangat muda membara jug...