Seminggu berlalu, hari ini Keysa sudah bisa lepas dari kursi rodanya setelah pertikaian kecil dengan dokter yang merawatnya. Mereka beradu mulut seperti sedang melakukan sidang perkara pencurian sandal jepit di masjid sebelah.
Keysa juga sudah bisa berlari, dia sekarang bisa meneruskan rencananya. Jika saja wanita ular itu tidak disini, mungkin Keysa akan lebih cepat memulai aksinya namun lihatlah bahkan wanita itu terus menempel pada Raden. Tidak itu saja ular itu juga terus mencari perhatian pada Xander selama seminggu ini.
Keysa berusaha sabar agar tidak mencekik wanita itu sekarang namun lama-lama kesabarannya juga bisa habis jika ia selalu melihat adegan yang sangat menjijikan didepannya. Terlebih lagi Raden yang selalu menatapnya tajam.
"Gue pengin keluar Yo.. nyari udara segar Yo.. nyari berondong yo... dan tentu saja have fun yoyoyo.." kata Keysa dengan nada saat ia berbicara.
Setelah mandi dan selesai berdandan Keysa turun kebawah. Xander baru saja menghubunginya kalau dia memiliki acara yang tidak bisa di tinggalkan. Keysa berdecak, sebenarnya siapa disini bosnya. Dia sendiri tidak sesibuk itu tetapi lihat Xander bahkan sok sibuk dengan urusannya.
"Selama bukan jadi bandar narkoboy gapapa la" gumam Keysa.
"Mumpung Raden lagi pergi kan cus kita jalan-jalan..hahaha abis itu kita ke bar nyari cogan" gumam Keysa dan ia berjalan keluar kemarnya.
Keysa mengambil kunci mobil dan segera mengendarai mobil tersebut menuju mall besar. Dia ingin menonton film, makan, ke pantai, ke taman hiburan dan yang terakhir dia akan pergi ke bar saat malam sudah datang.
Keysa berjalan di taman hiburan seorang diri. Dia menatap sekelilingnya dan mencari pria untuk digaet. Terlihat seorang pria berdiri didepannya, saat ingin mengajaknya berkenalan pria itu berbalik dan lari dari sana.
"Woi, gue sejelek itu apa?! Ck," Keysa kembali berjalan dan mencari mangsa berikutnya. Dia menaiki berapa wahana dan membeli beberapa makanan. Namun saat ia akan mendekati seorang pria lagi, pria itu lari setelah melihat kearahnya.
Keysa akhirnya menatap pantulan dirinya di depan cermin besar yang ada di toko baju.
"Wajah gue ga mirip nenek lampir, dan gue cantik lumayan juga, ga mirip gembel juga. Tapi kenapa mereka pada lari si?! " geram Keysa.
Kemudian Keysa bergidik ngeri sendiri. Jangan-jangan di tubuhnya ada aura jahat yang sengaja ditanam.
"Gue harus diruqiah besok, cus ke restoran kita makan baby.. Udah mau malem" kata Keysa sembari mengusap perutnya setelah melihat langit yang sudah berwarna orange.
Dia akhirnya pergi ke restoran terdekat dan memesan banyak makanan. Dia berfikir untuk makan banyak sebelum dia ke bar dan bedansa disana. Sembari mengunyah makanan Keysa menatap sekitar. Dia sedikit curiga dengan pria yang memakai masker dan topi di belakangnya. Pria itu hanya memesan segelas kopi dan terlihat menatap sekitar dengan waspada.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nightmare or Sweet dream S1&S2 {HIATUS}
Fantasy•...• 21+ Season 2 On Going ♡ Kayla anaysa tidak pernah menyangka setelah kematian kocak yang terjadi ia malah kembali bangun menjadi istri seorang presdir kejam (Raden). Ditengah-tengah kekesalannya pada Raden Keysa bertemu dengan Xander, pria mist...