"Abang pilih yang mana perawan atau janda... perawan memang menawan janda ebih menggoda...aaa anjeye anjay si Kiming berak sembarangan kan gue jadi pembantu dadakan kaya gini"
Kayla berjalan keluar sembari membawa sebungkus plastik berisikan pup kucing tampannya yang ia namai Kiming.
Hm...
Kayla membuang kedalam tong sampah kemudian menepuk tangannya keudara. Dia menyerngit mendengarkan bisikan dari arah kanannya.
Kayla menoleh ke sumber suara dan mendapati beberapa ibu-ibu tengah berisik sembari menatap rumah di depan.
"Ada kabar hot apa nih Bu?" Tanya Kayla sembari mendekat.
Para emak-emak di depan segera menatap Kayla lalu tersenyum.
"Kamu gatau? Ada tetangga baru cogan lagi!"
Kayla terdiam maksudnya pria yang tadi siang dia lihat?. Kayla kemudian semakin mendekat guna menggali informasi lebih dalam mengenai sosok pria tampan itu.
"Kamu ini makanya jangan ngumpet di kamar terus. Sekali-kali kan kamu keluar biar tau berita terupdate"
Kayla mengangguk dan bersedekap dada.
"Emangnya dia siapa jeng?" Tanyanya mencoba berbaur dengan para ibu-ibu komplek."Kata berita emak-emak di grup WhatsApp si katanya namanya Xander, dia kapten tentara loh yang ditugasin di sini, umurnya masih muda. Belum beristri lagi" jelas emak-emak sembari menyodorkan ponsel berkamera tiga pada Kayla.
Kayla menerimanya lalu membaca isi pesan dan melongo melihat gaya cht yang mereka gunakan. Sangat emejing, ada stiker para budjang dan meme wajah idol K-Pop.
"Wah lumayan nih Bu... Bisa jadi menantu idaman" kata Kayla sembari menyerahkan kembali ponselnya.
Dia bergidik ngeri,ternyata kaum emak-emak sangat uptudet sekali teman-teman. Entah dari mana dia menggali informasi sampai ke ukuran sepatu dan baju yang pria itu kenakan.
"Eh dia keluar"
Kayla langsung menatap kedepan dimana seorang pria berjalan sembari membawa sebuah kardus. Kayla menatap lekat pria tampan di depan, kenapa rasanya tidak asing?.
Pandangan mereka bertemu dan sialnya pria itu tersenyum kearahnya. Kayla berbalik dan melangkah pergi menjauh dari sana.
"Lama-lama bisa senam disko jantung aselole gue disana" kata Kayla lalu masuk kedalam rumah dan menutup pintu agak kencang.
Kayla kembali berkecimpung dengan usaha kecil-kecilannya sampai tak terasa matahari sudah condong ke barat.
"Kiming emak mau beli wiskas jaga rumah ya!" Teriak Kayla pada seekor kucing Oren yang duduk manis diatas meja sembari melihat film kartun.
"Meong"
"SIP DAH" kata Kayla sebelum akhirnya keluar sembari membawa dompet.
Dia berjalan dengan wajah lusuh karena memikirkan banyaknya pesanan yang harus dia kemas. Bukannya tidak bersyukur hanya saja dia kewalahan karena bekerja sendirian dengan kondisi badannya yang mungil dan sedikit alay ini.
Kayla mengambil makanan Kiming dan membeli beberapa soda lalu dia memasukan camilan ringan dan segera membayar di kasir.
"Ini mas kembaliannya semoga betah tinggal di rumah barunya ya"
Kayla mendongak menatap punggung pria di depannya yang bergeser. Dia mendengus sebal bahkan dia terlihat mungil sekali di belakang pria ini.
Setelah membayar Kayla keluar lalu berjalan kembali pulang. Namun dia berhenti di bawah lampu jalanan menatap seorang pria yang tengah memberi makan kucing liar di depan.
"Selain ganteng Lo juga penyayang binatang ternyata" gumam Kayla.
Sebuah motor melaju dengan cepat di belakang Kayla. Kayla yang tidak memiliki respon cepat tanggap sedikit tersenggol dan mendelik sebal menatap pengendara motor yang melaju di depan.
"Sialan Lo pikir ini jalanan emak Lo hah!" Geram Kayla.
"Aduh makanan Baginda" dia segera mengecek isi kantung belanjaannya dan tersenyum lega melihat makanan Kiming masih aman di dalam.
"Gapapa?"
Kayla terdiam,suara ini...dia mendongak dan menemukan pria yang tadinya sedang berjongkok di depan para koceng kini tengah berdiri di depannya.
"Ah iya gapapa cuma kaget untung jantung gue sehat" kata Kayla.
Pria itu tersenyum dan mengangguk kemudian mengamati Kayla yang masih berdiri di depannya.
"Oh kita kita belum kenalan! Kenalin nama gue Kayla" kata Kayla sembari menyodorkan tangan kanannya kedepan.
"Xander" kata pria itu lalu menerima uluran tangan Kayla.
Kayla tersenyum,ada sesuatu yang mengganjal di hatinya namun dia segera tersadar dan melepaskan genggamannya.
"Yaudah gue duluan Kiming ntar ngamok camilannya belum sampe" kata Kayla lalu kabur menjauh dari Xander.
"Ga boleh malu-maluin kan di depan kapten cogan kaya gini" gumam Kayla.
Dia masuk kedalam rumah dan mengatur nafasnya yang memburu karena sialnya dia malah berlari tadi. Kayla mengangkat sebelah tangannya dan menatap tangan kanannya dengan wajah horor.
"Fiks nanti mandi tangan jangan sampe basah" kata Kayla.
"Aarghh salaman sama cogan gaes! Tangannya gede banget apa lagi engg itunya....huaaaaa makkk anakmu ini disalamanin sama kapten cogan uwuwuwuwuwuwuuu..." Kayla melemparkan kantung belanjaannya keatas kasur dan berguling disana.
Dia berjingkrak kesana kemari diatas kasur sembari memegang sebelah tangannya. Namun sialnya Xander melihat itu semua dari balkon kamarnya.
Dia tersenyum dan bersender pada pintu balkon sembari menatap Kayla yang kini tengah mengangkat seekor kucing dan mencium kucingnya dengan gemas.
Kayla berhenti setelah mendengar seseorang memencet bel rumahnya. Dia segera turun dengan sedikit berlari menghampiri pintu rumah.
Siapa kira-kira yang bertamu di sore hari seperti ini?. Kayla membuka pintu dan terpampanglah wajah seorang wanita dengan pria tampan di belakangnya.
"Sayang akhirnya ibu nemuin kamu"
"Ibu?" Beo Kayla.
Dia menatap bingung kearah dua orang asing di depan. Ibu katanya?.
KAMU SEDANG MEMBACA
Nightmare or Sweet dream S1&S2 {HIATUS}
Fantastik•...• 21+ Season 2 On Going ♡ Kayla anaysa tidak pernah menyangka setelah kematian kocak yang terjadi ia malah kembali bangun menjadi istri seorang presdir kejam (Raden). Ditengah-tengah kekesalannya pada Raden Keysa bertemu dengan Xander, pria mist...