Rasa Penasaran

312 5 0
                                    

Akbarra pun penasaran kenapa kakaknya pergi bersama Raffa apakah Raffa bisa meluluhkan hati kakaknya setau akbarra kakaknya mencintai Arga tapi mengapa mereka jalan berdua.
Grup Entah
Raffa gua mau tanya ke lo@AkbarraWiliam
Tanya apa nih bro seerius amat@Seanindhika
Iya nih apaan@Arkana
Tanya apa barr@RaffadhanSaddam
Kita chat pribadi@AkbarraWiliam

Akbarra
"Lo tadi jalan Ama mbak Michella"
"Lo gila jalan Ama kakak gua"
"Bahkan Lo masih 20 thn bro Lo mau nikah sama yang lebih tua"
              
Raffdhan
"Ya kenapa"
"Ya apa sih masalahnya gua mau kakak Lo jadi istri gua"
"Apa salahnya hanya beda 3 tahun"

Kampus
"Akbarra " panggil Raffdhan
"Apa Lo" jawab Akbarra
"Gimana cocok gak gua ssma kakak Lo" kata Akbarra
"Lo kemarin kemana aja" Tanya Akbarra
"Gua nonton film horor"
"Lo gila mbak Michella kan penakut"
"Oh makanya dia pas ada adegan horor dia meluk gua lalu ketakutan"
"Dia memang gtu dia penakut"
"Tapi kenapa pas gua bilang pacar kamu pasti beruntung mbak punya pacar wanita karir ceo pengusaha sukses dosen muda dia malah nangis"
"Karena pacarnya gak mau kalau dia berkarir pacarnya ngajak nikah tapi dia harus tinggalin semua pekerjaannya dan jadi ibu rumah tangga"
"Gila cowok macam apa"
"Dan dia sekarang menghilang entah kemana"
"Jadi gua bisa deketin kakak Lo"
Kelas pun selesai Raffadhan berniat mengajak Michella makan siang ya dia segera kekantor namun sebelum ke kantor Michella dia berganti baju dengan pakaian formal ya tentunya selayaknya CEO dia menggunakan setelan jas yang sangat cocok dan membuat dia kelihatan dewasa.

"Mbak bisa bertemu dengan mbak Michella" tanya Raffa
Resepsionis pun memandangi Raffa dengan penuh kekaguman
"Oh ada Bu Michella sedang diruangannya" kata resepsionis
"Bisa saya bertemu dengannya" kata Raffa
"Oh boleh pak silahkan"
Raffadhan pun menuju ruang CEO ya berati Ruang Michella Victoria Kyler
"Permisi Bu Michella boleh saya masuk" kata Raffa
"Silahkan lo Raffa" kata Michella sambil menatap Raffa
"Iya mbak kaget" tanya Raffa
"Kenapa kamu berpakaian formal seperti ini kamu gak kuliah" tanya Michella
"Aku udah selesai kok mbak cuma ini mau ke kantor mampir kesini buat ngajak mbak makan siang" tanya Raffa
"Boleh yuk" Kata Michella
Raffa pun mengandeng tangan Michella keluar kantor ya tentunya banyak yang memandangnya banyak karyawan yang mengira dia pacar bosnya.

"Eh mbak sorry" kata Raffa
"Gpp kok" Kata Michella
"Mbak kita makan disini ya" Kata Raffa
"Iya Raff" kata Michella

"Selamat datang di restoran tuan Raffadhan dan nyonya Raffadhan lama tidak kesini tuan" tanya pemilik
"Sedang sibuk pak mengurus perusahaan papa dan banyak tugas kuliah" kata Raffa
"Apa aku nyonya Raffadhan bagaimana bisa " ucap Michella dalam hati

"Oh ya pak kenalin ini Michella calon istri Raffa" ucap Raffa

"Cantik ya selamat datang nyonya semoga senang ya disini" kata pemilik

"Bagaimana bisa dia mengakui aku sebagai calon istrinya" kata Michella dalam hati

Tiba tiba Raffandhan membuyarkan lamunan Michella
"Hei kenapa melamun mau makan apa" Tanya Raffa
"Boleh lihat buku menunya Raff" pinta Michella
Mereka pun selesai memesan makanan langsung berbincang bincang
"Mau main ke rumahku" tawar Raffa
"Memang boleh" tanya Michella
"Tentu boleh nanti malem aku jemput ya" Kata  Raffa
"Heem tentu" kata Michella

"Yuk mbak aku antar ke kantor lagi" ajak Raffa
10 menit mereka telah sampai di Ehrenkyler group

"Daa mbak nanti aku jemput yaa" kata Raffa
"Iya Raff aku masuk dulu ya" kata Michella

Michella pun segera memasuki kantor dan ia pun digoda oleh karyawannya
"Ciee ibu Michel pacar baru nih" kata Sindy
"Ciee bu michel" kata Silvia
"Kalian apaan sih sahabat jahil deh" kata Michella

"Ciee kapan nikah Bu" tanya Ivan
"Iya nih makan makan jelas kalau  bu Michella nikah nih yuk dukung" kata Aldo

Michella pun segera pulang kerumah ya karena hari ini dia diajak Raffa kerumahnya
"Mbak michell" sapaa Akbarra
"Ya dek ada apa" tanya Michella
"Mbak ikut Akbar yuk pengen beli jajanan" ajak akbarra
"Oke ayok kamu yang nyetir ya" kata Michella
"Woy Abang ikut" kata Erland
"Abang dirumah aja sama mbak Nike" kata Akbarra
"No Abang yang bawa mobilnya" kata Erland
"Terserah Abang" kata Michella
Mereka bertiga pun segera pergi ke pusat jajanan yang menyajikan makanan beribu-ribu


Suamiku Sahabat AdikkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang