06. old friend

81 18 1
                                    

Selamat datang-!

"Kau kasar sekali, Park Yoda!" pekik seorang wanita yang tengah tersungkur karena ulah Chanyeol

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau kasar sekali, Park Yoda!" pekik seorang wanita yang tengah tersungkur karena ulah Chanyeol.

Chanyeol, pria itu hanya menatap datar wanita yang tengah mengaduh di hadapannya tanpa berniat meminta maaf pada si wanita.

"Chan, apa kau sudah melupakan aku?" tanya wanita cantik itu sembari berdiri.

Mata kucing wanita itu tertuju pada Chanyeol. Membuat mata keduanya saling beradu pandang. Cukup lama dan sangat intens.

"Berhenti menatap saya seperti itu." tegur Chanyeol yang membuat si wanita menghentikan tatapannya.

Sehun yang menyadari sahabatnya terlihat tidak bisa mengenali wanita yang ia ajak,  lantas mencoba memikirkan sebuah cara untuk membuat Chanyeol kembali mengingat wanita yang bersama mereka.

"Kau sungguh tak mengenalnya, Chan?"

"Tidak."

"Oh My God! Kau melupakan aku? Teman lamamu, kita bertiga satu sekolah saat di Senior High School dulu." jelas wanita itu seraya menatap Chanyeol dengan tatapan penuh harap.

"Aku rasa aku tidak punya teman sepertimu semasa SHS."

"Baiklah, biar kukenalkan ulang... dia adalah Seulgi, teman lama kita. Apa sekarang kau mengingatnya?" giliran Sehun yang bersuara.

"Seulgi?" Chanyeol, pria itu berkata seraya mencoba mengingat tentang nama itu. Sebuah nama yang mengingatkannya pada seorang gadis di masa SMA-nya.

Sementara, Sehun dan wanita bernama Seulgi itu hanya mengangguk sebagai respon dengan iringan sebuah senyuman.

"Ah ya, kau Seulgi dari kelas sebelah. Si penggemar rahasiaku itu, 'kan?"

"Yap betul, tapi itu dulu. Sekarang, kau bukan lagi tipeku."

Chanyeol mengangguk, kemudian memilih melanjutkan aktivitas gymnya yang tertunda. "Aku tidak peduli."

"Dia kekasihku selama satu tahun terakhir ini. Jadi, ucapanmu hari itu tentang aku yang tidak memiliki pasangan adalah salah besar." timpal Sehun dengan berbangga diri sembari mempererat ranggkulannya pada Seulgi.

Rangkulan possesive yang lantas dibalas oleh senyuman bahagia di wajah Seulgi.

"Sebelumnya ku ucapkan selamat. Lalu, apa kau datang hanya untuk menunjukkan jika kalian resmi berkencan padaku?"

"Tentu saja, benar 'kan, sayang?" ucap Sehun yang diangguki antusias oleh Seulgi, tanda sebuah persetujuan.

Sekon kemudian, hanya keheningan yang terjadi lantaran Chanyeol terlihat tidak berniat memberi tanggapan lagi kepada pasangan satu ini.

Bagi Chanyeol, hal itu sangatlah membuang waktu.

"Ngomong-ngomong, kapan kau akan menyusul?" tanya Sehun yang mencoba memecah keheningan.

[✔] AM I FOR YOU ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang