Terkadang rasa kasihan dan rasa cinta itu memang beda tipis.
Sepeninggal Chanyeol, Jessie kini sudah siap dengan setelan hoodie navy dan jeans yang selaras dengan hoodie-nya. Hari ini, gadis itu berniat akan pergi ke sebuah minimarket di sekitar tempat tinggalnya untuk membeli beberapa camilan dan juga persediaan susu kotak sebagai temannya saat belajar ataupun menonton drama korea favoritnya.
"Bibi Ji, aku pamit ke minimarket sebentar ya?" pamit Jessie pada Bibi Ji yang tengah merapikan ruang tamu.
"Apa ada yang sedang anda butuhkan, nona?"
Jessie menganggukkan kepalanya singkat, lalu mengulas sebuah senyuman yang manis. "Aku hanya ingin membeli camilan untuk menemaniku belajar"
"Sudah ya, Bibi Ji? Aku pergi" tambah Jessie seraya melangkahkan kaki, meninggalkan Bibi Ji yang masih sibuk dengan pekerjaannya.
"Tunggu, nona!" pekik Bibi Ji yang menghentikan langkah Jessie.
Jessie kembali berbalik arah untuk menatap Bibi Ji.
"Anda akan naik apa?"
"Aku akan berjalan kaki, lagi pula jarak ke minimarket tidak begitu jauh" ucap Jessie dengan mantap.
"Apakah akan aman?"
"Tentu saja, Bibi Ji" ucap Jessie seraya menepuk kedua bahu Bibi Ji untuk meyakinkan wanita itu.
"Yasudah, hati-hati"
Jessie hanya tersenyum menanggapi ucapan Bibi Ji.
Tidak mau membuang banyak waktu. Jessie segera melangkahkan kakinya, meninggalkan area rumah Chanyeol untuk pergi ke minimarket.
Sepanjang jalan menuju minimarket, tak henti-hentinya ia bersenandung. Menyanyikan sebuah lagu untuk menyingkirkan kesunyian dirinya —mungkin?.
Hingga beberapa saat, tak terasa Jessie sudah sampai di tempat yang ia tuju. Minimarket yang tidak terlalu jauh dari tempat tinggalnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] AM I FOR YOU ?
Fanfiction[Chanyeol-AU Fanfiction || SEMI BAKU || LENGKAP] [18+] Ini bukan hanya tentang pertemuan dua hati manusia. Melainkan, juga tentang bagaimana Tuhan memainkan takdir-Nya dengan begitu cantik pada kehidupan hamba-Nya melalui pertemuan tidak terduga aki...