Thank you for coming♡
"Tidak, sudah saya bilang 'kan? kalau saya malas bercerita"
Jessie kembali menutup mulutnya rapat-rapat setelah mendengar ucapan singkat Chanyeol.
Meskipun sebenarnya Jessie sangat penasaran dengan wanita yang bernama Yoona tersebut, Jessie memilih untuk tidak lagi bertanya terlalu jauh atau bahkan mengulik kembali masa lalu pria di sampingnya saat ini.
Baginya, itu sangat melanggar privasi seseorang. Pikirnya, mengetahui nama wanita itu saja sudah cukup.
Jessie, gadis itu kini memilih kembali menatap jalanan dari balik kaca mobil, membiarkan Chanyeol fokus pada kemudinya.
Satu kata yang dapat mendeskripsikan situasi diantara Jessie dan Chanyeol. Hening.
Keheningan terus berlangsung selama perjalanan. Tak ada satupun dari keduanya yang membuka suara, bahkan hembusan angin dapat dengan mudah terdengar oleh keduanya.
Hingga dalam hitungan menit, Jessie yang masih sibuk memperhatikan jalanan mulai merasa matanya memberat. Gadis itu bahkan menguap berulang kali, berusaha untuk melawan rasa kantuk yang terus saja menyerang.
Namun, sekeras apapun Jessie melawan rasa kantuknya. Hasilnya hanya sia-sia. Ditambah lagi mungkin karena semalam ia tidak bisa tidur dengan nyenyak akibat memikirkan wanita di masa lalu Chanyeol itu.
Rasa kantuk yang jauh lebih kuat membuat Jessie menyerah. Perlahan, ia sandarkan kepalanya ke jendela mobil. Lalu mulai memejamkan matanya untuk mengarungi alam mimpinya.
"Pantas saja tidak berisik" gumam Chanyeol yang melirik Jessie sembari menyetir.
Perjalanan panjang yang menghabiskan waktu sekitar enam jam itu, tentunya membuat Chanyeol merasa lelah. Terlebih lagi, pria itu menyetir mobilnya sendiri tanpa adanya sopir pengganti.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] AM I FOR YOU ?
Fanfiction[Chanyeol-AU Fanfiction || SEMI BAKU || LENGKAP] [18+] Ini bukan hanya tentang pertemuan dua hati manusia. Melainkan, juga tentang bagaimana Tuhan memainkan takdir-Nya dengan begitu cantik pada kehidupan hamba-Nya melalui pertemuan tidak terduga aki...