Thank you for coming♡
"Eum..Chanyeol-ssi? apa kamu yang cemburu waktu lihat aku jalan sama Jaemin atau Kyungsoo?"
Ucapan Jessie itu lantas membuat Chanyeol sedikit terkejut. Namun, Chanyeol mampu mengatasi keterkejutannya tersebut dengan ekspresi datar andalannya secepat mungkin.
"Bener 'kan, kalau kamu cemburu?" celetuk Jessie yang tidak diindahkan oleh Chanyeol.
"Diam berarti iya" tambah Jessie kemudian.
Jessie hanya tersenyum sembari memandangi jalanan kota Seoul dari balik kaca mobil tanpa memperhatikan Chanyeol yang diam-diam mendelik sebal karena tingkahnya.
"1,2,3....ah, tetap diam artinya???" Jessie memberi sedikit jeda untuk ucapannya sembari melirik kearah Chanyeol.
"Yeayyy!! Aku berhasil mendapat 30% itu" sorak Jessie layaknya seorang anak kecil yang baru mendapat sebuah hadiah.
"Kamu bisa diam, tidak?" Chanyeol, pria itu lantas membuka suara untuk mengakhiri sorakan Jessie.
"Tapi, aku nggak suka diem. Nanti rasanya sepi, serem" cicit Jessie.
"Kalau begitu, saya akan buat kamu diam!"
"Caranya?"
Chanyeol yang mendengar pertanyaan Jessie itu lantas merasa tertantang. Ia segera mengambil beberapa lembar tissue yang tersedia di dashboard mobilnya. Lalu menyumpalkannya pada mulut mungil Jessie.
"Nah, diam juga" ucap Chanyeol seraya tersenyum miring.
Sementara Jessie, gadis itu sepertinya terlihat kesal atas tindakan Chanyeol tersebut.
"Itu caranya agar kamu terdiam" sambung Chanyeol kemudian.
Jessie segera mengambil tissue yang tersumpal di mulutnya tanpa mau beradu argumen lebih banyak lagi dengan Chanyeol.
Gadis itu lebih memilih menikmati indahnya jalanan kota Seoul.
Sesekali, Jessie melirik kearah Chanyeol yang masih sibuk mengemudi sembari membatin.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✔] AM I FOR YOU ?
Fanfiction[Chanyeol-AU Fanfiction || SEMI BAKU || LENGKAP] [18+] Ini bukan hanya tentang pertemuan dua hati manusia. Melainkan, juga tentang bagaimana Tuhan memainkan takdir-Nya dengan begitu cantik pada kehidupan hamba-Nya melalui pertemuan tidak terduga aki...