"Mina, Lo jadian sama Winwin?"
Mina mengangguk mengiyakan pertanyaan Jihyo yang baru saja masuk kedalam kelas dengan terburu-buru.
"Kenapa kok Lo panik gitu Ji?" tanya Mina sambil membuka kotak pensilnya sambil meraut pensil 2B yang akan ia gunakan untuk menggambar.
"Lo tuh, gak tau emang Winwin udah punya pacar? Dua loh Mina!" tutur Jihyo, Mina mengangguk lagi— hampir membuat Jihyo frustasi.
"Tau kok, tapi ya gue biasa aja sih."
Jihyo mulai tidak habis pikir.
"Ceritain!" karena Jihyo merasa ada hal yang aneh.
"Jadi gini..." Buka Mina, mengingat kembali hari kemarin saat sepulang ekstrakulikuler dan Winwin menunggunya di gerbang sekolah.
"Mina!" seru Winwin, Mina menoleh sambil tersenyum.
"Lo habis belanja buat kebutuhan toko ya?" tanya Mina, Winwin menggeleng.
"Enggak, ini buat Lo. Buat ngemil di rumah." Mina tersenyum, kali ini tersipu.
Melihat tumpukan kardus makanan dan minuman di bagian depan motor Winwin.
"Ya udah, kalo gitu— "
"Mina mau gak jadi pacar gue?" tanya Winwin, Mina tampak berpikir dan mengerutkan dahinya.
"Tapi kan Lo udah punya Binnie sama Luda, emangnya mereka udah tau?" Winwin mengangguk.
"Udah kok, kemarin mereka gue kasih emas antam masing-masing setengah toko Papa gue, jadi ngebolehin." jelas Winwin, Mina menghela nafasnya.
"Jadi gue yang ketiga nih?" tanya Mina. Winwin mengangguk semangat
"Loh iya, ketiga.. Lo harusnya seneng tau."
"Kok seneng?"
"Ketiga kan is three."
Mina tersipu malu, pipinya memerah.
Sementara Winwin juga menggaruk tengkuk lehernya.
Sore itu, pukul tiga. Mereka resmi menjadi sepasang kekasih.
Jihyo yang mendengarkan pemaparan Mina hanya terdiam, blank, 404 not found.
"Lo berdua udah gila ya?"
Mina tertawa kecil, "Kayaknya sih gitu."
Jihyo lalu berteriak keras hingga terdengar sampai ke kantin. Padahal hari ini tidak ada latihan vokal.
KAMU SEDANG MEMBACA
[Oneshoot Collection] From : 1990 - Myoui Mina
FanfictionAngst, Mature, Fluff, Drabble, etc. myoui mina x boys.