A V R O Z☠️.20

1.6K 56 0
                                    


               H A P P Y    ☠️   R E A D I N G

                             >  τέλειος <                       

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

                             >  τέλειος <
                       

•~

•~

•~

Ketika Rey melamun di balkon kamarnya dering ponsel miliknya bergetar , tertera nama pemanggil yaitu 'Baron'.

"Halo rey.," 

"Apa?."

"Lo kagak ke markas? Pada kumpul nih."

"Jam 11 gue kesana." Balas Rey,tangan kirinya ia gunakan untuk menghisap putung rokok dan sebelah tangannya memegang ponselnya.

"Aelah sekarang aja, si jeff ada berita nih.," 

Tanpa mengucapkan sepatah kata Rey mematikan telfonnya lalu melemparkan hp miliknya ke kasur.

Sedangkan di markas, baron menggerutu kesal karna rey mematikan sambungan telepon secara sepihak tanpa membalas ucapan baron tadi.

"Babi emang Rey.".umpat baron.

"Kenapa?." Tanya chaiden 

"Telponnya di matiin gue belom selesai ngomong juga." Sahut Baron.

"Ntar juga tuh Rey kesini." Celutuk Zevin.

"Gue gabut." Sahut jeff yang kini berbaring di sofa markas sambil terlentang.

"Anjg kaki lo bego! kena paha gue." Sentak Baron karena saat jeff berbaring kakinya tidak sengaja mengenai paha baron yang duduk di sampingnya.

"Yaelah Ron kena paha doang sensi banget lo.," Tukas Jeff.

"Eh gue ada cerita.," Lanjut Jeff.

"Paan?." Tanya Zevin.

"Cewek gue ngambek terus, solusi dong." Celutuk bagas tiba-tiba.

"Makanya bahagiain." Sambar Jeff.

"Halah halah, lo aja apa pernah bahagiain cewek sok - sok an nasehati orang buat bahagiain cewek." Tukas Baron.

"Heh diem lo!." Sentak Jeff.

"Assalamualaikum." Ucap Rey tiba-tiba.

"ASTAGHFIRULLAH HAALZIM." Teriak Zevin mengelus dada tiba-tiba 

Jika kalian tanya kenapa, bisa di bilang seorang Rey biasanya tidak mengucapkan salam ketika memasuki markas, you know dia pasti akan cuek dan bodo amatan.

Jeff dan Baron yang masih melongo itu tersadar akan geplakan tangan chaiden.

"Anj / babi." Ucap mereka barengan.

AVROZTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang