22

855 36 2
                                    

Acara drama musikal Amy sudah selesai. Alfano dengan sigap mengikuti adiknya yang menuruni panggung.

"Penampilan mu sangat bagus"

"Ouh kakak, kamu masih di sini? " Tanya Amy terkejut dengan kedatangan kakaknya.

"Di mana Your darling?" Lanjut Amy saat dia hanya melihat Alfano di sana.

"Dia pulang" Jawab Alfano tidak bersemangat

"Why? Apa kalian bertengkar? "

"Tidak, mungkin Alisha tidak nyaman di sini"

"Alisha?... Apa wanita yang di rumah sakit hari itu? " Tanya Amy dengan dahi berkerut.

Alfano mengangguk kan kepala nya sebagai jawaban, melihat itu membuat Amy kesal.

"Berhenti mengejarnya, cinta sepihak hanya akan menyakiti mu"

"Tapi begitu lah cinta, tidak ada jalan keluar" Ucap Alfano menolak

"Apa itu menyakitkan? " Tanya Amy serius

Alfano terdiam, sejujurnya itu cukup menyakitkan menunggu Alisha memiliki perasaan yang sama untuk nya.

"Ya"

"Maka itu cinta yang salah, hubungan adalah dua orang yang memiliki perasaan yang sama, dia punya gembok tapi bukan kamu kunci nya"

Alfano merasa terdampar mendengar nya, apa benar dia dan Alisha tidak ditakdirkan untuk bersama.

Tapi bagaimana dengan perasaan nya apa itu hanya permainan belakang, itu tidak adil untuk nya.

Amy yang melihat pria yang patah hati didepan nya merasa iba, dia mendekat dan memeluk Alfano erat.

"Sudah jangan sedih" Hibur Amy

"Tapi dia cinta pertama untuk ku"

Amy melepaskan pelukan nya dan tersenyum dengan lembut.

"Dari 10 orang di dunia 8 orang menikah setelah tujuh kali jatuh cinta, sisanya menikahi cinta pertama"

"Aku mau jadi yang dua orang tersebut"

"Tapi peluang nya sangat kecil"

"Berhenti membuat ku rendah hati"

"Kakak, aku menyadarkan mu, tolong pahami niat baikku"

Mereka terlalu sibuk bicara sampai tidak sadar, empat anak remaja menatap mereka dengan penasaran.

"Ohhh malang nya, kakak jangan sedih. Masih banyak wanita yang baik" Ucap salah satu teman Amy.

"Huasshh... Berhenti menggoda kakak ku, sudah ku bilang kalian bukan tipe nya" Sanggah Amy, teman-teman nya memang tidak tahu tempat untuk berperilaku.

"Kamu sangat pelit, Ayo guysss kita pergi dari sini"

"Kalian mau kemana? " Tanya Amy saat dia melihat teman-teman nya menjauh.

"Pergi sejauh mungkin dari mu"

"Jangan biarkan aku menyebar kan chat vulgar kalian di situs sekolah"

Gadis-gadis remaja tersebut langsung berbalik dan menyeret Amy pergi.

"Kita akan selalu bersama sehidup semati, kamu terlalu banyak tahu aib ku" Geram wanita yang memakai rok payung.

"Kakak, aku akan menginap di tempat sky, jadi pulang lah lebih dulu.

Alfano terlalu sedih sampai dia tidak mau pulang ke rumah, tapi berada si sana juga tidak membuat nya lebih baik.

ALISHA (COMPLETED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang