"Ini aku""Alfano? "
Tangis Alisha pecah dan dia meraung dengan kuat, dia mencoba bangkit dan Alfano membantu nya dengan lembut.
Alisha memeluk Alfano dengan erat, seakan takut pria itu akan menghilang dan pergi dalam sekejap.
Alfano membalas pelukan tersebut, dan dia tanpa sadar menangis dengan sedih. Dia benar-benar tidak menyangka hal ini terjadi.
Dia melakukan kerja lembur dan memilih jalan ini untuk lewat karena jalan ini lebih dekat dengan rumah nya, dia awal ingin tidak peduli dan berpikir mungkin saja itu hanya sepasang kekasih yang sedang bertengkar.
Tapi saat dia melihat pria itu membuka celana wanita di bawah nya, dia mulai berpikir hal buruk. Dan saat dia hampir melewati mereka. Alfano melihat wajah yang dia pikir kan sepanjang hari.
Alfano berhenti mengingat saat dia merasakan Alisha mengecupi leher nya, dia ingin menjauh tapi Alisha dengan kuat menahannya.
"Alisha sadar lah"
"Alfano... Cium aku"
Alisha mengangkat wajah nya dan menatap Alfano dengan wajah yang memelas. Dia menyentuh wajah Alfano dan mengusapnya dengan pelan.
Alfano menelan susah salivanya melihat wanita yang dia idamkan melakukan hal tersebut, dia menyentuh punggung Alisha dengan sabar.
Dia tidak berkedip seakan menunggu Alisha untuk bergerak lebih jauh..
Alisha mendekatkan wajah nya dan langsung mencium Alfano tanpa aba-aba, dia mengecup bibir pria itu dengan sembarangan. Itu terlihat seperti asal-asalan.
Alfano yang cium seperti itu tersenyum dengan lucu, Alisha sangat menggemaskan sekali.
Dia menjauhkan wajah Alisha dari nya hingga ciuman itu terlepas, dan Alisha menatap nya tidak rela.
Hal itu membuat Alfano terkekeh dengan geli.
"Kamu tidak tahu cara berciuman"
Alisha tidak berpikir lurus dan dia tidak mengerti apa yang di katakan Alfano, dia sedang sekarat sekarang sedangkan Alfano tidak melakukan apa-apa untuk memperbaiki nya.
"Apa ini ciuman pertama mu? "
Alfano masih terkejut saat Alisha mencium nya, itu ciuman pertama mereka dan Alisha yang memulai nya, bukankah itu menyenangkan?
Alisha menggeleng tidak mengerti dan kembali mencoba mencium Alfano, dia tidak sabar, dia panas. Dia ingin pria itu menyentuh nya.
"Alisha, tidak di sini"
Alfano berdiri dan dengan cepat mengangkat Alisha, dia membawa wanita itu ke dadanya dan menggendong nya menuju mobil.
Dia melirik ke tempat di mana Harry terakhir berada, dan pria itu ternyata sudah menghilang dari sana. Alfano masih merasa marah dan berniat menghabisi pria itu setelah dia membuat Alisha lebih baik.
Sampai di dalam mobil, dia membaringkan wanita itu di kursi belakang. Agar Alisha bisa lebih leluasa. Saat dia akan pergi, Alisha bergerak dan menarik Alfano hingga terjatuh di atas tubuh nya.
Alfano kaget dan dengan khawatir bertanya.
"Apa itu sakit?"
Tubuh Alfano besar, tentu saja lebih berat. Saat tubuh nya menimpa tubuh Alisha yang lebih kecil. Dia melihat wanita itu meringis.
"Panas"
Alisha menggeliat dengan risau, Alfano yang melihat nya sedikit bingung. Dia mendekat dan mulai memeriksa suhu tubuh wanita di bawah nya.

KAMU SEDANG MEMBACA
ALISHA (COMPLETED)
Romansakisah ini bercerita tentang seorang wanita yang ingin menggapai mimpi nya untuk menjadi petinju profesional. _Alisha Roberto Smith Dan pria tampan kaya raya, yang menginginkan seorang wanita lemah lembut sebagai syarat menjadi istrinya. Tapi siapa...