Kun x Yangyang with chenle
.
.
.
.
.
"papaaaaaa"chenle berlari kecil kearah yangyang sambil membawa tas kecil di tangan mungilnya."Sayang jangan lari-lari"yangyang menangkap tubuh mungil chenle dan menggendongnya.
"Gimana harinya hm?"karena gemes dengan anak satu-satunya yangyang mengecup kedua pipi tembem chenle.
"Sangat menyenangkan"jawab chenle antusias, yangyang membawa chenle ke mobilnya dan menyuruh chenle untuk duduk di kursi lalu tidak lupa memasangkan sabuk pengaman pada chenle.
"Benarkah??gak mau cerita ke papa apa yang chenle lalukan hari ini?"yangyang duduk di kursi pengemudi dan memasang sabuk pengaman lalu menjalankan mobil ke jalan raya untuk pulang ke rumah.
"Hari ini lele menggambar daegal terus nyanyi nyanyi sama teman teman,ohhh lele jadi ketua kelas!!"ucap chenle semangat dan tertawa ceria.
Yangyang yang melihat chenle sangat bersemangat hanya bisa tertawa gemas
"Siapa yang milih lele jadi ketua kelas?"tanya yangyang penasaran."Guru doyoung! Kata guru doyoung lele mengingatkannya pada seseorang,dan itu sangat mirip dengan lele"ucap chenle sambil menoleh kearah yangyang yang fokus menyetir mobil.
"Guru doyoung bilang gak namannya siapa?"chenle terdiam sebentar berusaha mengingat sesuatu,bahkan meletakan jari telunjuk di dagunya menandakan dirinya sedang berpikir.
"Heummm kalo nda salah Qian Kun?"
CKITTTTT
Tiba-tiba yangyang ngerem mendadak saat mendengar 'Qian Kun'
"Oh shit,sayang gak papa?"tanya yangyang panik melihat chenle yang terkejut."I'm okay papa"jawab chenle walaupun dirinya sedikit shock,chenle menoleh kearah yangyang dan menatap mata yangyang yang berair.
"Papa nangis??papa baik-baik aja??"sekarang chenle yang khawatir saat melihat air mata yangyang jatuh ke pipinya.
Mendengar itu yangyang segera menghapus air matanya dan tersenyum
"Ahh papa gak papa kita pulang"chenle menggeleng."Nouuuu bilang lele,papa kenapa?"tanya chenle dengan tatapan sedihnya membuat yangyang tidak tega.
"Kita ke sesuatu tempat dulu okay?"ucap yangyang lembut yang langsung di angguki chenle.
Yangyang memutar arah mobilnya dan pergi ke suatu tempat,yangyang mampir sebentar ke toko bunga untuk membeli sebuket bunga mawar putih
"Woahhh cantik"chenle menatap kagum dengan bunga mawar putih yang sekarang dirinya pegang.Dan mereka melanjutkan perjalanan ke suatu tempat. Tidak membutuhkan waktu yang lama,mereka pun sampai di tempat tujuan.
"Makam?"bingung chenle saat turun dari mobil dengan bantuan yangyang.
"Pegang tangan papa"yangyang mengulurkan tangannya dan langsung di genggam erat oleh chenle dengan tangan mungilnya.
Saat memasuki tempat pemakaman itu mereka berhenti di salah satu batu nisan yang masih bersih dan rapi,dan juga ada nama tertera di atas nisan itu.
Qian Kun(钱锟)
Chenle menatap bingung yangyang yang meletakkan sebuket bunga tadi di sebelah batu nisan itu dan berlutut lalu menyatukan tangannya berdoa.
Chenle tidak berani bertanya karena melihat yangyang yang terisak dalam doanya dan mengusap batu nisan itu, melihat itu chenle menjadi ikut sedih dan memeluk yangyang erat.
"Heungg papa kenapa?"tanya chenle sedih sambil mengusap air mata yangyang.
"Dia....."yangyang mengambil sebuah foto yang terletak di sana dan menunjukkan kepada chenle,chenle yang melihat itu mengerutkan keningnya bingung.
![](https://img.wattpad.com/cover/265807552-288-k484344.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Uri Yangyangiee
Short StoryYangyang uke ⚠️bxb Jangan salah lapak yaw... Uke!yangyang NCTxyangyang