.
.
.
.
.
.
"Yangyang!" seseorang membuka pintu kamar Yangyang dengan tidak santai membuat sang pemilik kamar terbangun dari tidurnya lalu menatap sang pelaku pembukaan pintunya itu dengan tatapan tidak suka setelahnya Yangyang langsung menutup seluruh tubuhnya dengan selimut."Astaga sudah jam segini kamu belum bangun bangun huh? Cepat mandi"
Yangyang yang yakin kalau manusia di dalam kamarnya itu tidak akan berhenti berbicara serta mengomel, Yangyang langsung menyibak selimutnya dengan perasaan kesal. Yangyang turun dari kasur lalu berjalan ke kamar mandi dengan menghentakkan kakinya kesal, sebelum masuk ke kamar mandi Yangyang melotot kearah orang tadi.
"Berisik Kun ge!" Yangyang langsung menutup pintu kamar mandi lalu mengunci dari dalam.
"Anak itu.."
Setelah selesai membangunkan Yangyang dia memilih untuk pergi ke dapur dan melihat isi kulkas milik Yangyang, isi kulkas itu masih lengkap seperti baru saja di isi dengan bahan yang baru di beli. Kun memilih untuk membuat sarapan sembari Yangyang selesai mandi, hanya membuat pancake serta susu kesukaan Yangyang.
Kun bersenandung kecil menikmati kegiatannya memasak sebuah pancake dan menyeduh susu hangat serta satu cangkir kopi untuk dirinya sendiri. Kenapa Kun bisa di rumah Yangyang? Dia sudah berjanji kepada Yangyang untuk membawa kekasih manisnya itu pergi ke pantai dan menikmati hari libur mereka sebelum kembali fokus ke pekerjaan masing-masing. Tidak lama kemudian Yangyang muncul dengan pakaian yang casual di tambah jaket berwarna baby blue, sangat cocok di tubuhnya.
Yangyang hanya melihat Kun dari meja makan bahkan sesekali pemuda manis itu memotret Kun dengan handphonenya membuat Kun protes dengan perlakukan Yangyang, Yangyang hanya terkekeh kecil lalu menikmati susu yang sudah di buat oleh Kun terlebih dahulu. Kun pun selesai membuat pancake lalu menyajikannya kepada Yangyang. Tampak Yangyang sangat menikmati sarapan buatan Kun bahkan Yangyang mengacungkan kedua jari jempolnya memuji masakan Kun yang tidak pernah gagal memanjakan lidahnya.
"Ahahaha sudah sudah lebih baik kamu selesaikan sarapanmu lalu kita berangkat" mendengar itu Yangyang langsung dengan cepat menghabiskan sarapannya.
"Ayo!" Ajak Yangyang menghampiri Kun yang menunggunya di depan pintu, melihat itu Kun terkekeh kecil lalu menggusak rambut Yangyang dengan gemas.
"Oh sekarang sudah nggak ngambek sama gege?" oh sepertinya Kun salah berbicara sekarang karena Yangyang kini kembali menampilkan wajah yang sangat kesal dan langsung pergi meninggalkan Kun yang masih betah berdiri di depan pintu. Sebelum masuk ke mobil, Yangyang yang sudah kesal dengan Kun dari awal pemuda tampan itu datang langsung menendang ban mobil Kun membuat Kun melototi Yangyang.
"Heh anak nakal!" Yangyang tidak memperdulikan ucapan Kun dan memilih untuk masuk ke mobil, jangan lupa dia memberi Kun jari tengah membuat Kun hanya bisa menghela nafas sabar. Setelah mengunci pintu rumah Yangyang Kun bergegas masuk ke mobil takut Yangyang kembali marah kepadanya.
Kun mulai menjalankan mobilnya untuk pergi ke pantai, Yangyang hanya diam tidak berbicara kepada Kun membuat Kun hanya bisa tersenyum kecil. Kekasihnya itu sepertinya sedang di mood yang tidak bagus dan bodohnya Kun malah membawanya bercanda. Kun memutuskan untuk menambahkan kecepatan mobil supaya mereka cepat sampai di pantai.
Berkat Kun menambahkan kecepatan mobilnya membuat mereka sampai di pantai dengan cepat. Yangyang masih tidak mengeluarkan suara, anak itu langsung keluar dari mobil Kun tapi Kun bisa lihat kalau ekspresi Yangyang yang sangat senang saat melihat hamparan pasir putih serta air laut yang berlomba-lomba menuju daratan bahkan anak itu sedikit berlompat kecil mengekpresikan rasa senangnya.
"Ayo ge! Pantai!" lagi-lagi Kun hanya bisa menghela nafas panjang bahkan menepuk keningnya karena Yangyang malah melepas kedua sendalnya lalu berlari tanpa sendal kearah pantai, mau tidak mau Kun membawa sendal milik Yangyang lalu meletakkannya ke salah satu tempat teduh di pantai itu.
Yangyang tampak senang bahkan pemuda itu langsung berlari mengejar ombak laut yang mulai kembali ke lautan lalu berlari dari ombak laut yang ingin menuju daratan, Yangyang tidak memperdulikan celana basah akibat terkena air pantai. Kun menghampiri Yangyang yang masih asik dengan dunianya sendiri, bahkan Yangyang mengambil sebuah kerang putih lalu menunjukkannya kepada Kun.
"Gege lihat! Kerang ini sangat cantik" ucap Yangyang sambi memperlihatkan kerang tadi ke Kun, Kun ikut melihat kerang yang ada di tangan Yangyang.
"Tapi lebih cantik yang menangkapnya" Yangyang langsung mencipratkan air ke wajah Kun saat mendengar ucapan Kun tadi. Kun hanya pasrah membiarkan kekasihnya itu mencipratkan air pantai ke wajahnya.
"Buaya" dengan senyuman jahilnya Yangyang langsung mendorong Kun membuat Kun kehilangan keseimbangan lalu terjatuh ke air pantai membuat baju dan celanaku basah, tentu saja Kun terkejut apalagi melihat Yangyang yang berlari menyelematkan dirinya dari kejaran Kun.
Kun tidak tinggal diam dan langsung mengejar Yangyang membuat Yangyang menjerit dengan kencang saat melihat Kun dengan mudah menyusul bahkan menangkapnya dari belakang, Yangyang tertawa lepas merasakan kalau Kun menggelitik pinggangnya membuat Yangyang memukul bahu Kun untuk berhenti.
"Sudah! Geli ge!" Kun berhenti menggelitiki pinggang Yangyang dan membiarkan Yangyang memeluk lehernya membuatnya langsung memeluk pinggang ramping Yangyang, jujur saja Yangyang sangat indah sekarang dengan surai hitam yang berkilau karena cahaya matahari membuat Kun tidak keberatan menampilkan senyumannya kepada Yangyang.
"Berhenti menatapku seperti itu ge" ujar Yangyang dengan nada yang malu bahkan wajahnya memerah karena salah tingkah dengan Kun membuat Kun tertawa, dia kecup bibir tipis Yangyang berkali-kali membuat sang empu merengek minta berhenti.
"Gege sudah nggak tau berapa kali gege mengatakan ini kepadamu Yangyang, aku sangat mencintaimu"
"Yangyang juga mencintai gege!"
.
.
.
.
.
Jangan lupa baca juga Old Wounds dan jangan lupa vote🤩 semoga suka.

KAMU SEDANG MEMBACA
Uri Yangyangiee
NouvellesYangyang uke ⚠️bxb Jangan salah lapak yaw... Uke!yangyang NCTxyangyang