To my first

285 24 0
                                    

.
.
.
.
.
"Maafkan aku.. aku rasa kita tidak bisa melanjutkan hubungan kita ini kak.."

"Selamat tinggal, aku akan melepaskan genggaman kita meskipun kamu akan selalu berada di semua ingatanku. Aku tidak akan pernah menggangumu lagi, tinggalkan aku dan berbahagialah"

Jaehyun menghela nafas pelan lalu menggusak rambutnya sendiri dengan keras, dia usap wajahnya untuk melampiaskan emosi. Kata-kata itu tergiang-giang di otaknya beberapa tahun ini, apalagi setiap dia melihat Yangyang yang sekarang tidak jauh dari tempat dirinya duduk. Yangyang hanya sendiri menikmati kopi hangat dan pemandangan hujan yang turun dari langit.

"Kamu tahu? Terkadang dalam hidup ada hal-hal yang tidak di takdirkan terjadi, seperti putusnya hubungan kita" gumam Jaehyun yang masih menatap Yangyang dengan tatapan sedih bahkan dia merasakan sesak di dadanya.

Kata orang-orang cinta pertama sangat susah untuk di lupakan dan Jaehyun mengiyakan perkataan itu, kejadiannya sudah beberapa tahun yang lalu tapi Jaehyun tidak akan pernah melupakan seseorang yang dia cinta di pandangan pertama dan dia adalah cinta pertama Jaehyun. Suasana cafe yang sekarang Jaehyun tempati menjadi dingin karna cuaca di luar tapi itu tidak menghalanginya untuk melihat Yangyang dari tempatnya.

"Aku harap kamu baik-baik saja" Jaehyun beranjak dari tempatnya dan pergi keluar dari cafe membuat perhatian Yangyang menuju kearahnya, Jaehyun membiarkan rintikan hujan itu membasahi dirinya dan dirinya tidak peduli dengan semua itu. Dia membiarkan air matanya menyatu dengan air hujan dan dinginnya angin menerpa tubuh basahnya.

"Tunggu!" Jaehyun berhenti saat seseorang berbicara di belakangnya, dia mengenali suara itu. Jaehyun membalikkan tubuhnya dan menatap seseorang yang sekarang menyodorkan sebuah payung di tangannya.

"Pakailah, jangan biarkan hujan membasahi dirimu dan membuatmu sakit kak.." Jaehyun terdiam menatap wajah sang lawan bicara, Jaehyun menerima payung itu dan segera orang itu pergi dari hadapan Jaehyun, tapi Jaehyun berhasil menahan orang itu membuat dia menoleh kebelakang dan menatap Jaehyun dengan tatapan sulit di mengerti.

"My love is always you, Yangyang "

Uri YangyangieeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang