Suara tepuk tangan dari beberapa dewan direksi yang menjadi saksi Clarissa menanda tangani akta penggabungan memenuhi ruang meeting berkapasitas 50 orang tersebut. Clarissa juga menunduk hormat kepada orang-orang yang setelah ini akan membantunya bekerja. Dan juga perubahan nama perusahaan menjadi CL Group yang berpusat di gedung perkantoran bekas PT Dharmasraya.
Clarissa memutuskan untuk menjadikan kantor lama papanya menjadi kantor pusat. Disamping letaknya yang strategis dan juga gedung pencakar langit milik papanya yang memiliki lahan lebih luas dibandingkan kantornya. Dan juga Clarissa tidak ingin membuat papanya merasa kalau hasil kerja kerasnya dulu hancur begitu saja. Setidaknya masih ada salah satu bentuk kejayaan seorang Yudhistira Dharma dulu.
Clarissa juga tidak banyak merombak petinggi perusahaan papanya, hanya sistem kerjanya saja yang banyak Clarissa ubah. Dan juga ada beberapa pemindahan karyawan dari berbagai divisi. Dan pertukaran karyawan dari kantornya ke kantor papanya dan sebaliknya.
Clarissa membawa semua orang kepercayaannya ke kantor yang baru, Yusuf, Yoga, Intan, dan nantinya Nessa akan bekerja disini. Sedangkan kantornya akan dipimpin oleh Heru.
Seharusnya 2 minggu yang lalu Intan sudah bisa meninggalkan perusahaan. Karena waktu 3 bulannya stay sudah habis 2 minggu lalu. Tapi wanita itu mau menunggu hingga waktu dimana merger perusahaan terlaksana. Dan mungkin Intan masih akan menemani Clarissa beberapa minggu lagi disini. Membereskan semua pekerjaannya sebelum dia benar-benar tidak lagi bekerja untuk Clarissa.
Dan khusus hari ini, Nessa datang kekantor untuk mendampingi Clarissa.
Begitu acara selesai Clarissa menyalami satu persatu orang-orang yang ada diruangan tersebut.
"Miss Clarissa selamat...!!!"
"Pak Ali, mohon bantuannya..."
"Selamat Miss Clarissa....!!!"
"Terimakasih Bu Donna. Mohon bantuannya....!!!"
Begitulah kiranya, banyak orang menyambut hangat kedatangan Clarissa. Banyak ucapan selamat yang Clarissa terima. Masih ada beberapa orang yang setia dengan papanya dari dulu hingga sekarang. Yang saat ini akan membantu pekerjaannyanya.
Clarissa tidak menggunakan bekas kantor papanya. Dia lebih memilih men-setting ulang salah satu ruangan kosong dilantai 10 yang ukurannya lumayan luas. Bahkan lebih besar dari kantor lamanya. Kantor lamanya juga akan dibiarkan tetap seperti dulu. Tidak akan ada yang menempatinya. Karena Clarissa pasti sesekali akan datang kesana lagi.
"Bagaimana Miss, ada yang perlu diganti atau kurang cocok dengan Miss Clarissa....???" Tanya Yusuf begitu dia membukakan pintu kantor Clarissa.
Interior dan tatanannya sudah seperti yang Clarissa mau. Mungkin karena suasana yang baru, sehingga Clarissa masih merasa asing.
"Udah cukup Suf..."
"Baik Miss..."
"Bawa Intan sama Yoga orientasi area dulu Suf...!!!" Titah Clarissa.
Yusuf segera membawa Intan dan Yoga berkeliling. Meninggalkan Clarissa dan Nessa hanya berdua saja.
"Kantor sekarang lebih keren...!!!" Ucap Nessa kagum. Mendekat kearah dinding kaca dan membuka tirainya.
"Apa iya...???" Tanya Clarissa, lebih tepatnya untuk meyakinkan dirinya sendiri.
"Iya Cla, serius. Gue lebih suka suasana disini. Terlebih hampir semua orang kepercayaannya bokap lo tuh udah enggak perlu diragukan lagi dedikasinya." Kata Nessa mencoba kursi kerja Clarissa. Clarissa yang masih berdiri segera duduk di kursi sofa berbahan chennile berwarna merah maroon.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END] Cla
Romance-CLARISSA ISVARA DHARMA- Umur 28 tahun, Cantik, sukses, kaya, dihormati, dermawan, anak tunggal. Kata yang tepat untuk menggambarkan dirinya adalah SEMPURNA. Akan tetapi kata sempurna tidak untuk kisah percintaannya. Kembali dipertemukan dengan mant...