54

1K 44 0
                                    

VOTENYA JANGAN LUPA!
Terimakasih, Happy Reading.














Para angkatan kelas 12 SMA Juanda tengah menanti pengumuman pemenang raja dan ratu SMA Juanda. Para alumni pun ada yang ikut acara prom night untuk melihat pengganti raja dan ratu sebelumnya.

Jika sebelumnya yang menjadi raja adalah Arham dan yang menjadi ratu adalah Gabriella Anastasya.

Seorang pemuda dan perempuan berdiri di atas panggung sambil memegang mic. Mereka berdua akan menjadi mc yang akan mengumumkan pengganti raja dan ratu SMA Juanda.

Para angkatan kelas 12 yang sudah lulus ini sedang tak sabar menanti nama pengganti raja dan ratu. Sebenarnya tidak hanya kelas 12 saja, karena para adik kelas pun ikut.

Pemilihan raja dan ratu SMA Juanda tidak diadakan saat raja atau ratu tersebut masih berada di SMA Juanda. Mereka akan memilih raja dan ratu ini setelah mereka lulus atau tidak akan berada di SMA Juanda lagi.

Karena menurut angkatan sebelumnya atau angkatan yang menciptakan hal seperti ini, mereka tidak mau siswa ataupun siswi yang menjadi raja dan ratu akan bertingkah sesukanya. Bisa jadi karena kekuasaan dan kepopuleran mereka akan membuat siswa ataupun siswi lain terkena bully karena tidak sengaja membuat masalah dengan salah satu dari mereka.

Makanya mereka lebih memilih untuk mengangkat raja dan ratu sekolah saat pesta kelulusan. Karena setelah mereka lulus, mereka tidak akan berbuat sesukanya.

Paling tidak, karena mendapat gelar seperti itu, mereka akan dikenal oleh adik kelas. Tentunya sebagai siswa/i yang baik dan ramah. Karena mereka yang dipilih harus memiliki dua sifat itu, yang utama adalah mereka tidak memiliki pandangan buruk dari adik kelas ataupun teman seangkatan.

Maksud dari pandangan buruk itu bukan soal mereka nakal atau tidaknya. Tapi bagaimana teman atau adik kelas memandang. Jika bagi mereka yang menjadi raja dan ratu itu buruk di pandangan mereka, maka mereka tidak akan terpilih.

Senakal apapun mereka, jika mereka disenangi oleh siswa/i lain pasti mereka memiliki kesempatan untuk mendapatkan gelar tersebut.

"Selamat malam semua! berdirinya gue disini sama Natya, gue mau ngumumin sesuatu yang sangat dinanti oleh anak SMAJU."

Murid yang bernama Budi itu langsung mengode gadis di sampingnya yang di ketahui bernama Natya.

"Kalian udah gak sabar ya nunggu siapa yang bakalan gantiin kak Arham sama kak Gabriel?"

'Iya! Kita gak sabar banget!'

'Kira-kira siapa yang bakal gantiin?'

'Gue berharap si Jeva yang gantiin.'

'Iya gue juga setuju, meskipun Jeva itu kadang suka ngeselin tapi dia itu baik.'

Natya yang mendengar itupun tersenyum tipis. Memang banyak yang mendukung Jeva untuk menggantikan posisi Gabriel sebagai ratu SMAJU.

Bukan hanya karena disukai banyak siswa/i SMAJU, Jeva juga memiliki sifat yang sama seperti Gabriel. Tidak gampang tertindas dan suke menolong meskipun dari wajahnya mereka terlihat sombong.

"Wah banyak ya yang dukung kak Jeva," ucap Budi.

Kedua murid yang menjadi mc itu memang masih menjadi adik kelas Jeva. Mereka masih kelas sebelas yang sekarang sudah naik ke kelas dua belas.

"Kira-kira selain kak Jeva yang jadi candidat seorang ratu, siapa lagi nih yang pantes jadi ratu SMAJU?"

'Kak Vena juga cocok.'

2J [Jeva dan Jevian]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang